Gugus Tugas Lawan Covid19 PDI Perjuangan Kota Yogya Berdayakan Warga Latih Buat Hand Sanitizer
Langkah riil memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dibarengi dengan program pemberdayaan masyarakat.
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Gugus Tugas Lawan Covid-19 DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta terus turun langsung ke wilayah, dalam upaya memutus mata rantai penyebaran wabah penyakit.
Langkah riil memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dibarengi dengan program pemberdayaan masyarakat.
Susanto Dwi Antoro, Ketua Gugus Tugas Lawan Covid-19 PDI Perjuangan Kota Yogyakarta menyebutkan pemberdayaan penting dikerjakan agar tercipta masyarakat yang tangguh hadapi bencana.
"Kita turun langsung bersama di tengah rakyat, ajak dan bantu rakyat benar-benar tangguh saat ada bencana. Ini komitmen bersama dengan semangat gotong royong, kita semua bisa lalui masa wabah Covid-19 dengan sehat dan selamat," kata Susanto Dwi Antoro, Ketua Gugus Tugas Lawan Covid-19 DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Jumat (17/4/2020).
Susanto Dwi Antoro, anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kota Yogyakarta ini berharap agar masyarakat mematuhi anjuran pemerintah sesuai protokol pencehahan Covid-19.
"Ingat, disiplin selalu gunakan masker saat berkegiatan di luar, tetap stay home dirumah sementara waktu jika tak ada keperluan mendesak, rajin cuci tangan pakai sabun dan jalankan pola hidup bersih sehat," kata Susanto Dwi Antoro di sela aksi dan giat ke wilayah Kec Gondomanan.
Turut hadir pengurus Gugus Tugas PDIP Jogja diantaranya Loka Agustianto, Subagyo, Endro Sulaksono, Andityas Bima Prasatya dan Ketua PAC PDIP Gondomanan Argo. Juga hadir Anggota DPR RI Esty Wijayanti.
Aksi lapangan dijalankan dengan 15 alat desinfektan, tenaga personel pemandu dan dijalankan di wilayah RW 4, RW 5, RW 6, RW 7 dan RW 8 dengan titik kumpul di Balai RK Sayidan.
Selain penyemprotan disinfektan ke fasilitas umum dan rumah warga, dilakukan juga pembagian sabun cuci tangan cair dan pelatihan pembuatan hand sanitizer.
Ke depan, dalam upaya menangani dampak akibat adanya wabah penyakit Gugus Tugas Covid-19 Kota Yogyakarta akan berkosentrasi kepada ketersediaan lumbung pangan lokal berbasis kampung dengan menumbuh kembangkan kampung sayur atau lorong sayur sebagai upaya pemenuhan pangan di wilayah.
"Lumbung pangan, ketersediaan pangan penting kita pastikan. Kita fokuskan ini ke depan agar bisa antisipasi dampak dan berdayakan warga di perkotaan," kata Susanto Dwi Antoro.
Eko Suwanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta menambahkan dalam program aksi pencegahan langkah pemberdayaan masyarakat penting dikerjakan. Sesuai tugas dan fungsi yang dimiliki, petugas partai harus bisa memberikan dorongan aksi kebijakan agar warga Yogyakarta mendapatkan perlindungan dan pemberdayaan.
"Pencegahan dan penanganan dampak Covid-19 bisa dilakukan lewat redesain alokasi anggaran APBD baik di provinsi, kota hingga kelurahan," kata Eko Suwanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta. (rls)
