Bicara Tentang Virus Corona dengan Gaya Kocak, Bintang Emon Viral dan Disorot Media Singapura
Gusti Bintang atau Bintang Emon menjadi viral karena menyindir masyarakat yang tidak peduli dengan himbauan pemerintah untuk mencegah covid-19.
Penulis: Dwi Latifatul Fajri | Editor: Rina Eviana
TRIBUNJOGJA.COM - Gusti Bintang atau dikenal Bintang Emon menjadi viral di medsos (media sosial) setelah mengunggah sindiran dan keresahan terkait pandemi virus corona atau COVID-19. Bahkan Bintang Emon menjadi sorotan Media Singapura, The Straits Times.
Strait Times menjelaskan masyarakat Indonesia tidak mengindahkan imbauan pemerintah melakukan physical distancing.
Gusti Bintang atau Bintang Emon lalu mengunggah video berupa sindiran dan keresahan terkait pandemi COVID-19.
Dia menyindir masyarakat tetap berada di luar rumah selama pandemi.
Dalam video tersebut, Bintang Emon menyinggung oknum yang viral memakai pelengkapan APD ke supermarket untuk berbelanja.
Selain itu Bintang Emon juga beri penjelasan manfaat social distancing ketika pandemi corona.
"Teruntuk orang-orang yang kemarin belanja ke supermarket pakai APD, Alat Pelindung Diri, lu keliling supermarket sekalian beli otak, Bos, pala lu kosong kayaknya tuh," kata Bintang di Instagram.
Influencer berusia 23 tahun itu mengajak masyarakat di Indonesia untuk tinggal di rumah.
Tinggal di rumah dan menjaga jarak dapat mengurangi penyebaran virus corona.
"Orang-orang tidak mendapatkan pesan itu. Mereka tidak mengerti bahayanya." ucap Gusti.
• Pesan Terakhir Dokter Sebelum Meninggal Setelah Bekerja dan Bertarung Melawan Virus Corona
Dalam video tersebut, Bintang Emon mengecam orang Indonesia yang tidak peduli dengan pandemi COVID-19.
"Jika hidupmu ada di tangan Tuhan, maka berjongkoklah di jalan tol," katanya pada satu titik.
"Mungkin Innova akan menciummu," ejeknya pada orang-orang.
Laki-laki berusia 23 tahun itu mengaku masyarakat masih egois sampai menimbun masker dan menjualnya untuk meraup untung ditengah pandemi corona.
Padahal masker diperlukan untuk tenaga medis dan orang-orang sakit.
