Buah Bibir

Lebih Dekat dengan Valeria Paulini Yuwono, Atlet Renang dengan Segudang Prestasi

Olahraga renang menjadi pilihan bagi atlet muda Valeria Paulini Yuwono.

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Valeria Paulini Yuwono 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA  - Olahraga renang menjadi pilihan bagi atlet muda Valeria Paulini Yuwono.

Gadis kelahiran Yogyakarta, 15 Mei 2000, merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara.

Kedua orangtuanya bernama Agus Sudjiantoro (Alm) dan Weli Waliyem.

Berawal dari kegemarannya bermain air hingga menjadi atlet renang.

"Saya belajar renang karena suka air. Nah, jadi kedua orangtua insiatif daftarin saya les renang bareng saudara juga. Awalnya untuk pertolongan diri kalau ada musibah misalnya tenggelam, eh keterusan sampai sekarang", terangnya.

Kisah Andrea Dian yang Dinyatakan Positif Terinfeksi Virus Corona Padahal Sehat dan Rajin Olahraga

Bakat yang dimiliki oleh Valeria ternyata menurun dari Ayahnya yang seorang atlet renang.

"Awalnya papa yang kenalin olahraga ini (renang). Papa itu atlet renang dulunya. Eh, bakat renangnya cuma nyantol di saya,"ungkapnya.

Valeria kini menempuh pendidikan Sistem Informasi, Fakultas Teknik Industri, UPN "Veteran" Yogyakarta.

" Saya masih kuliah. Pembagian waktu antara kuliah dan latihan harus seimbang, tidak boleh berat sebelah," tuturnya.

Kerja keras dan disiplin merupakan hal yang harus dilakukannya setiap hari.

"Untuk menjadi seorang atlet tidak hanya mengandalkan kekuatan. Latihan disiplin, kerja keras dan terus belajar adalah paket komplit yang harus dimiliki. Ketika punya pretasi harus tetap rendah hati," ujarnya.

Masa remaja yang dilalui gadis muda ini sedikit berbeda dengan teman seumurannya.

"Terkadang ada juga rasa sedih, kalau lihat teman-teman hangout sedangkan saya harus latihan. Tetapi ya itu resiko demi cita-cita saya juga,"katanya.

Pemprov DKI Jakarta Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Pasien Virus Corona di Ibu Kota

Selama menjadi atlet memberi banyak pengalaman bagi dirinya.

"Bagi saya banyak sekali pengalaman yang bisa diambil. Ketika ada di dalam pertandingan maupun saat proses latihan. Dari situ saya belajar bagaimana menjadi orang yang sabar dan konsisten,"jelasnya.

Keseriusan dalam menekuni olahraga renang menghantarkan banyak prestasi, antara lain juara kedua 50 meter dan 100 meter gaya bebas di POMNAS 2019.

Prestasi gemilangnya bertambah setelah dia berhasil meraih empat medali emas perorangan pada kejuaran PORDA 2019.

"Bersyukur sih dengan apa yang didapat sekarang. Setelah ini saya masih harus fokus untuk latihan mempersiapkan PON PAPUA 2020, semoga dapat hasil yang terbaik," ujarnya.

Pencapaian yang didapat oleh Valeria tidak lepas dari dorongan orang terdekatnya.

"Saya tidak mungkin bisa dapat itu semua, kalau tidak ada motivasi dari keluarga, terutama kedua orangtua. Mereka selalu mendukung ketika saya menang atau kalah,"ujarnya.

Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda Setahun karena Virus Corona, Ini Estimasi Kerugiannya!

Atlet muda berprestasi yang bercita-cita ingin mewakili Indonesia di kancah internasional.

"Saya berharap bisa menjadi bagian dari timnas renang Indonesia. Nantinya setelah bergabung ingin membawa harum nama negara di setiap pertandingan yang ada,"harapnya.

Fokus dan pantang menyerah menjadi kunci keberhasilannya.

"Saya itu orang optimis. Ketika melakukan sesuatu harus fokus dan pantang menyerah. Kalau gagal ya dicoba lagi, itu hal biasa,"ungkapnya.

Kegagalan dan kemenangan yang didapat hingga sekarang membuat dirinya yakin kerja keras tidak pernah menghianati hasil.

"Saya yakin tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini , selagi hendak berusaha dan berdoa. Untuk teman-teman tetaplah semangat mengerjar impian kalian," tutupnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved