Gelandang Persebaya Surabaya Buka Suara Terkait Kegagalan Menang di Dua Laga Awal Liga 1 2020
Persebaya baru mengemas satu poin dari dua laga awal Liga 1 2020 yang telah dimainkan di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya
TRIBUNJOGJA.COM - Gelandang Persebaya Surabaya, Rendi Irwan, tidak setuju apabila timnya dikatakan sedang tertekan usai mengalami kekalahan di kandang.
Persebaya Surabaya tak kunjung meraih kemenangan di Liga 1 2020.
Dari dua laga yang sudah dimainkan, Persebaya Surabaya hanya mampu meraih satu poin.
Mirisnya kedua pertandingan itu dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, yang merupakan kandang tim Bajul Ijo.
• Dliburkan Tiga Hari, Pelatih Persebaya Surabaya Larang Pemain Pulang Kampung
• Kompetisi Liga 1 2020 Dihentikan Sementara, Ini Pesan Aji Santoso untuk Para Pemain Persebaya
Disaksikan puluhan ribu Bonek yang hadir langsung, anak asuh Aji Santoso itu justru belum mampu memberikan kemenangan di musim ini.
Hasil tersebut membuat anggapan bahwa para pemain Persebaya justru tertekan bemain di kandang sendiri.
Dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali, gelandang Persebaya, Rendi Irwan membantah hal tersebut.
"Saya rasa teman-teman tidak seperti itu dan justru senang bisa kembali main di hadapan bonek di Surabaya," ujar Rendi.

Musim ini Bonek tentu berharap tim kebanggan mereka itu dapat menjuarai Liga 1 2020.
Terlebih sebelumnya saat pramusim Persebaya bisa menjuarai turnamen Piala Gubernur Jatim.
Aji Santoso pun masih memiliki waktu untuk memperbaiki performa timnya yang belum maksimal.
Apalagi saat ini kompetisi sedang diliburkan selama dua pekan ke depan karena pandemi virus corona.
Agenda Tim
Para pemain Persebaya Surabaya akan menjalani tes VO2max seusai menjalani libur tiga hari pascalaga pekan ketiga Liga 1 2020.
Persebaya Surabaya memberi jatah libur kepada para pemain selama tiga hari selepas melakoni laga pekan ketiga Liga 1 2020.
Sebelumnya, Persebaya Surabaya mendapat hasil mengecewakan di laga terakhirnya di Liga 1 2020.
Tim berjuluk Bajul Ijo takluk dari Persipura Jayapura dengan skor 3-4 meski berlaga di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (13/3/2020).
Dengan hasil itu, Rendi Irwan dkk kini hanya bercokol di peringkat 15, dengan cuma mengoleksi satu poin.
Satu-satunya poin yang didapat anak asuh Aji Santoso merupakan hasil dari menahan seri Persik Kediri di pekan pertama (29/2/2020).

Mengingat laga terdekat di pekan keempat Liga 1 2020 masih cukup lama, pelatih Aji Santoso pun memberi kelonggaran dengan memberi libur kepada para pemain.
Meski begitu, Aji Santoso akan memberi "pekerjaan rumah" pada para pemain agar tetap berada dalam kondisi fit meski tidak berlatih.
"Anak-anak saya liburkan istirahat total dua sampai tiga hari dengan catatan saya memberi pekerjaan rumah pada mereka," ujar Aji Santoso seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
Untuk mengecek apakah para pemain mengerjakan tugas yang diminta Aji, skuat Persebaya Surabaya dijadwalkan menjalani rangkaian tes VO2Max.
• Liga 1 2020 Rsemi Dihentikan Sementara, Persebaya Surabaya Pilih Gelar Latihan Tertutup
• Nasib Kelajutan Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 Tunggu Perkembangan Kondisi Virus Corona di Tanah Air
Tes untuk menguji kondisi fisik para pemain tersebut akan dilakukan tepat setelah para pemain kembali dari masa libur.
Hal tersebut dibeberkan oleh Rendi Irwan, gelandang berusia 32 tahun yang bermain sebagai pemain pengganti pada laga terakhir kontra Persipura.
"Setelah libur, kita akan ada tes VO2Max," ucapnya seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.
Persebaya sendiri baru akan bermain lagi pada 5 April, yaitu melawat ke Persela Lamongan pada pekan keempat Shopee Liga 1 2020. (*/bolasport)