Jawa

Komunitas Difabel Desa Bero Berdayakan Difabel Agar Mandiri dan Produktif

Komunitas Difabel Berdikari telah menghasilkan sabun cuci piring, pewangi pakaian, keranjang berbahan limbah tali, dan aneka camilan lezat.

Penulis: Victor Mahrizal | Editor: Gaya Lufityanti
Dokumentasi Pemkab Klaten
Komunitas Difabel Berdikari di Desa Bero, Kecamatan Trucuk memberikan wadah bagi para penyandang kebutuhan khusus untuk berkarya. Karya mereka pun turut dipamerkan dalam acara Sambang Warga di Desa Sumber, Kecamatan Trucuk, Selasa (10/3/2020). 

Bupati Klaten Sri Mulyani, yang meninjau seluruh stand pelayanan dan UMKM, turut mampir di Stand UMKM di Desa Bero.

Kepada Sunarti, dirinya bertanya perihal pemasaran produk sabun cuci karya para difabel di Desa Bero. Bupati Klaten dalam kesempatan itu mengaku pernah membeli dan menggunakan produk tersebut, Ia pun memuji produknya bagus dan wangi.

Pihaknya pun berharap agar usaha yang dilakoni komunitas difabel tersebut dapat berjalan dengan lancar.

“Ini dulu yang jual sabun cuci dipasarkan sambil keliling kan. Dulu saya sempat beli produk sabun cuci ini, buat cuci piring bagus dan wangi dipakainya. Semoga usahanya Bapak Ibu lancar terus ya, tetap semangat sukses selalu ya,” ungkap Bupati Klaten Sri Mulyani di hadapan Sunarti.

Kisah Seniman Difabel yang Setia Tekuni Kerajinan Barongsai di Kota Magelang

Dalam Sambang Warga di Desa Sumber Kecamatan trucuk ini turut dihibur oleh penyanyi difabel cilik Ardha Krisna Pratama (13) yang sebelumnya viral karena berduet dengan musisi kondang Didi Kempot.

Pemkab Klaten turut menghadirkan berbagai layanan publik lebih dekat dengan Warga Trucuk.

Lebih lanjut, dalam Sambang Warga kali ini Bupati Klaten turut menyalurkan dukungan bantuan kepada difabel di Kecamatan Trucuk.

Beberapa bantuan tersebut diantaranya adalah Sembako, Kartu Jateng Sejahtera (Untuk lansia & disabilitas non produktif), dan Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Klaten turut menyerahkan berbagai bantuan pada Warga Kecamatan Trucuk berupa alat dan benih pertanian, RTLH dari Kabupaten sebanyak 186 unit, RTLH Provinsi 54 unit, Bansos JKN, tabungan untuk anak yatim piatu, sembako dan lainnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved