Jawa
Siswa SD di Klaten Ini Buat Hiasan Cantik dari Kresek Bekas
Selain mengembangkan kreativitas siswa, beragam karya siswa SD Pandanan kecamatan Wonosari Klaten tersebut bernilai ekonomi sehingga para siswa juga s
Penulis: Victor Mahrizal | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribun Jogja, Victor Mahrizal
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Siapa yang menyangka, aneka kerajinan tangan menarik seperti Pot Bunga, Topi, Payung, Keranjang dan Hiasan Bunga Plastik nan cantik yang tampil pada Sambang Warga Bupati Klaten di Desa Gunting, Kecamatan Wonosati, Selasa (3/3/2020) tercipta dari tangan-tangan kreatif siswa kelas 5 sekolah dasar (SD).
Selain mengembangkan kreativitas siswa, beragam karya siswa SD Pandanan kecamatan Wonosari Klaten tersebut bernilai ekonomi sehingga para siswa juga sudah diajak untuk berwirausaha sejak dini.
“Jadi di sekolah kami penting untuk mengajarkan kewirausahaan sejak dini, disini anak – anak dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan kita ajak kembangkan kreativitasnya untuk memanfaatkan bahan-bahan bekas dari limbah, dari tas keresek jadi hiasan bunga dari handuk jadi pot bunga. Jadi bermacam karya yang cantik dan punya nilai ekonomi,” terang Kepala Sekolah SD Pandanan Eny Wuryanto.
• Masker Jadi Barang Langka di Magelang, Kalaupun Ada Harganya Mahal
Tak butuh waktu lama untuk menyulap barang-barang bekas menjadi aneka karya menarik.
Dengan didampingi Guru Kerajinan, Siswa SD Pandanan hanya memerlukan dua kali pertemuan untuk menyelesaikan karya ini.
Pertemuan pertama adalah penyampaian materi cara pembuatan, dan pertemuan kedua yaitu praktek pembuatan hingga pewarnaan.
Hasil karya para siswa tersebut pun kini turut dipamerkan dalam acara Sambang Warga Kecamatan Wonosari, dan dijual dengan harga yang bervariasi.
Untuk Pot bunga dan hiasan bunga plastik dijual mulai harga 10-35 ribu Rupiah tergantung ukurannya, untuk Topi dan Keranjang dijual mulai dari 15 Ribu Rupiah.
Adanya nilai ekonomi ini turut memotivasi anak-anak untuk semakin giat dalam berkarya dan berwirausaha.
Bahkan, salah satu karya para siswa berupa Topi telah dilombakan di Tingkat Kecamatan Wonosari dan nantinya akan berlaga di tingkat Kabupaten.
Tentunya hal tersebut menjadi kebanggan bagi para siswa bahwa karyanya telah diapresiasi.
• Wartawan, Humas dan Pejabat Klaten Tampilkan Pementasan Ketoprak
Bupati Klaten Sri Mulyani yang hadir di Acara Sambang Warga (3/3/2020), menyempatkan untuk meninjau stand-stand yang tersedia.
Ketika Bupati mampir di Stand SD Pandanan, Bupati nampak dengan akrab berbincang dan menyemangati para siswa SD.
“Ini hasil karya adik-adik SD Pandanan ya? Masih kelas 5 dan 6 SD tapi ini bagus-bagus buatan karyanya, saya suka. Yang semangat ya sekolahnya,” kata Bupati Klaten Sri Mulyani yang disambut antusias para siswa.
Dalam Sambang Warga ini turut dihadiri oleh Sekda Kabupaten Klaten, Asisten 1, Kepala OPD, Musyawarah Pimpinan Kecamatan, Kepala Desa Se- Kecamatan Wonosari, TP PKK, dan masyarakat Kecamatan Wonosari.
Selain itu beragam produk UMKM unggulan dari Kecamatan Wonosari turut dipamerkan disini, dari Pemkab Klaten pun turut mendatangkan pelayanan lebih dekat pada Warga Wonosari.(TRIBUNJOGJA.COM)