Deretan Wisata Religi di Jogja yang Mampu Membuat Hati Anda Damai dan Tentram
Berwisata tak melulu bersenang-senang. Adapula jenis wisata religi yang membuat hati Anda tentram. Meski bukan menjadi pilihan utama para pelancong
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Berwisata tak melulu bersenang-senang. Adapula jenis wisata religi yang membuat hati Anda tentram.
Meski bukan menjadi pilihan utama para pelancong, tapi destinasi wisata religi di Yogyakarta ini selalu penuh didatangi orang.
Bagi Anda yang ingin berwisata religi, tidak ada salahnya menyiapkan betul-betul tempat mana yang ingin dikunjungi.
Kali ini, Tribunjogja.com merangkum sederet tempat wisata religi yang mempersembahkan kententraman hati bagi para pengunjungnya:
1. Masjid Kotagede

Kotagede dahulu merupakan pusat dari Kerajaan Mataram dan kini menjadi kompleks pemakaman yang dikhususkan untuk para raja Mataram.
Keunikan komplek makam ini memiliki daya tarik sendiri karena gaya arsiteknya merupakan perpaduan antara budaya Islam dan Hindu.
Kotagede juga merupakan sudut kota Jogja yang sangat kental dengan nuansa vintage-nya. Nah, disekitaran sini juga ada pasar tradisional yang telah ada sejak zaman Panembahan Senopati.
Di sini, para pengunjung dapat berjalan menyusuri kompleks Masjid Agung Kotagede. Saat itulah Anda diajak memasuki mesin waktu dan kembali ke masa lalu.
Kotagede ini juga sempat menjadi tempat Cinta dan teman-temannya menyusuri arsitektur klasik dan mencicipi beberapa jajanan pasar.
2. Sendang Sono

Sendang Sono menjadi salah satu tempat wisara rohani Katolik yang terkenal di Jogja. Sejarah tempat ini sendiri diawali pada tahun 1904, ketika Romo Van Lith datang untuk membaptis 173 warga Kalibawang, Kulonprogo.
Oleh karena itu, Sendang Sono kini menjadi tempat perziarah umat Katolik. Kisah pembaptisan itu juga tertuang dalam relief di salah satu kapel.
Di kawasan Sendang Sono ini terdapat beberapa kapel-kapel kecil.
3. Pura Vaikuntha Vyomantara
