Nama Bharatu Doni Priyanto yang jadi Korban KKB Papua Diusulkan jadi Nama Jalan di Trenggalek
Nama Bharatu Doni Priyanto yang jadi Korban KKB Papua Diusulkan jadi Nama Jalan di Trenggalek
TRIBUNJOGJA.COM - Braharatu (Anumerta) Doni Priyanto gugur setelah terlibat kontak senjata dengan KKB di wilayah Jipabera Arwanop, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (28/2/2020) sore.
Ia gugur setelah terlibat baku tembak selama lebih tiga jam.
Almarhum Doni merupakan anggota Resimen Tiga Pasukan Pelopor Korps Brimob Mabes Polri, ia tergabung dalam Satgas Belukar Nemangkawi 2020.
Bharatu (Anumerta) Doni kemudian dimakamkan di tanah kelahirannya di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur pada Minggu (1/3/2020).
Upacara pemakaman Bharatu (Anumerta) Doni Priyanto dipimpin langsung oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Luki Hermawan.
Dalam kesempatam itu, kapolda mengusulkan nama Braharatu (Anumerta) Doni Priyanto dijadikan sebagai nama jalan di Trenggalek sebagai bentuk penghargaan atas perjuangannya.
"Ini sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan," kata Luki usai memimpin upacara pemakaman di Taman Makam Pahlawan (TMP) Trenggalek, Minggu (1/3/2020).
Luki mengatakan, Doni gugur sebagai pahlawan saat menjalankan tugas menjaga kedaulatan negara.
“Kami titip pesan, almarhum gugur sebagai pahlawan,” kata Luki.
Kapolda Jawa Timur itu menyerahkan proses penetapan nama jalan itu kepada Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin.
Ia berharap Bupati Trenggalek membahas usulan itu bersama dinas terkait.
"Apakah itu nama jalan atau apa nanti. Itu kami serahkan ke bupati dan pemerintah daerah untuk membahas ini," jelas Luki.
Proses pemakaman Doni dimulai sekitar pukul 16.00 WIB di TMP Trenggalek.
Pemakaman itu juga dihadiri Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin dan jajaran TNI serta kepolisian setempat.
Dalam pemakaman yang penuh haru itu, pihak keluarga menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan pemerintah dan masyarakat kepada Doni.