Selendang Cinta yang Membawa Pergi Selamanya

TRIBUNJOGJA.COM, NGAWI - Nasib tragis menimpa pasangan suami istri di Ngawi, Jawa Timur.

Sebuah selendang yang dikenakan sang istri tersangkut gir motor dan menyebabkan keduanya terjatuh lalu ditabrak truk dari belakang.

Kecelakaan maut yang terjadi di Desa Cepoko, Kecamatan Ngrambe, Rabu (17/7/2025) siang itu merenggut nyawa Sarno (50) dan istrinya, Sarweni.

Kecelakaan maut itu melibatkan truk elpiji nopol AE 8065 UK dengan Suzuki Smash nopol AE 4713 MF.

Kedua korban meninggal di lokasi kejadian.

Video detik-detik kedua korban dievakuasi dari lokasi kejadian banyak beredar di media sosial.

Dalam video yang beredar, isak tangis kerabat mewarnai proses evakuasi kedua korban.

Baca juga: Pemotor Meninggal Dunia Usai Tabrak Truk Parkir di Wates Kulon Progo

Kerabat kedua korban menangis, tak kuasa melihat kondisi jenazah.

Dikutip dari Tribun Jatim, Kasatlantas Polres Ngawi AKP Yuliana Plantika membeberkan kronologi kecelakaan maut yang menewaskan sepasang suami istri tersebut.

Tika mengungkapkan kecelakaan maut itu bermula saat sepeda motor Suzuki Smash nopol AE 4713 MF yang dikendarai korban melaju dari arah utara ke selatan.

Searah di depannya melaju truk Mitsubishi Canter nopol AE 8065 UK dikemudikan Adi Bayu (36), warga Desa Tanjung, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan. 

" Menurut keterangan saksi yang ada di TKP, sepeda motor Suzuki Smash pada saat mendahului truk Mitsubishi Canter, selendang yang dibonceng masuk kedalam gir, sehingga korban terjatuh ke kiri,” jelasnya

Karena kurang hati-hati, dan jarak sudah dekat, pengendara Smash menabrak truk dan pengemudi tidak sempat membanting setir.

Guna keperluan lebih lanjut, polisi mengamankan barang bukti kendaraan untuk penyelidikan.

“Kejadian tersebut mengakibatkan kerusakan pada kendaraan dan korban meninggal dunia di TKP,” pungkasnya. (*)

Artikel ini sudah tayang di Tribun Jatim