Driver Ojol Korban Klitih
Driver Ojek Online yang Jadi Korban Klitih di Jalan Kabupaten Akan Jalani Operasi
Penganiayaan terjadi sekira pukul 03.00 WIB saat korban tengah mengantarkan penumpang dan melintasi Jalan Kabupaten.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - EC (40) seorang driver ojek online asal Bantul menjadi korban penganiayaan pada Sabtu (1/2/2020) dini hari tadi.
Peristiwa naas tersebut terjadi di Jalan Kabupaten, Dusun Bragasan, Mayangan, Trihanggo, Gamping, Sleman.
Kapolsek Gamping, Kompol Sudaryo mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 03.00 WIB saat korban tengah mengantarkan penumpang dan melintasi Jalan Kabupaten.
• Driver Ojol jadi Korban Klitih di Jalan Kabupaten, Polisi Selidiki Identitas Pelakunya
"Sampai di TKP (Jalan Kabupaten) berpapasan dengan sepeda motor pelaku yang tidak diketahui jenis dan nopolnya langsung mengayunkan sejenis senjata tajam dan mengenai bagian muka korban sehingga mengalami luka robek pada mulut," katanya.
Anggota Polsek Gamping telah melakukan cek TKP untuk penyelidikan dan membawa korban (EC) ke RSA UGM.
Ketika dikonfirmasi Tribunjogja.com, Kepala IGD RSA UGM, dr Agung,Sp B-KBD, membenarkan bahwa korban dilarikan ke RSA UGM.
"Benar ada pasien yang datang di IGD sekitar pukul 04.00 WIB," kata dia.
• 5 Tahap Mudah Tutorial Skincare Morning Routine, Jaga Kulit Wajah Agar Sehat Sedari Pagi
Ia mengungkapkan, ketika tiba di RSA UGM, korban mengalami perdarahan di wajah dan bahu kanan dengan kondisi pasien sadar penuh.
"Pertolongan medis pertama telah diberikan, pasien telah dilakukan pemeriksaan foto rontgen dan hasilnya mengalami patah tulang bagian wajah," jelasnya.
Lanjutnya, tim medis merencanakan untuk melakukan operasi.
"Waktunya masih menunggu kepastian dari dokter spesialis yang menangani," ungkap dia. (TRIBUNJOGJA.COM)