Jawa

Tokoh Masyarakat di Kota Magelang Digerakkan Jelang Pilkada

Para tokoh masyarakat diharapkan dapat mengajak masyarakat untuk melaksanakan demokrasi yang baik.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Ari Nugroho
Istimewa
Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito memberikan sambutan pada acara Dialog Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Magelang dengan Tokoh Masyarakat di Pendopo eks Bakorwil Kedu Surakarta, Kota Magelang, Rabu (11/12/2019) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Jelang Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Magelang tahun 2020, para tokoh masyarakat yang ada di Kota Magelang dikumpulkan, Rabu (11/12/2019) ini di Pendopo eks-Bakorwil Kedu, Kota Magelang.

Para tokoh masyarakat diharapkan dapat mengajak masyarakat untuk melaksanakan demokrasi yang baik.

Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito, menuturkan, para tokoh masyarakat memiliki peran yang penting untuk mengajak masyarakat melaksanakan demokrasi yang baik.

Masyarakat pun diharapkan dapat memilih calon pemimpin yang cerdas.

KPU Kota Magelang Imbau Parpol dan Perseorangan Tak Calonkan Mantan Napi Koruptor

Ia juga berharap masyarakat dapat bersatu, menjaga toleransi dan menghormati satu sama lain meskipun berbeda pilihan.

"Pesan saya satu, pilih secara cerdas, jangan sampai salah pilih, nanti yang rugi rakyat. Jangan sampai politik anggaran berpihak rakyat," kata Sigit, pada Dialog Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Magelang dengan Tokoh Masyarakat di Pendopo eks Bakorwil Kedu Surakarta, Kota Magelang, Rabu (11/12/2019).

Kepala Badan Kesbangpolinmas Kota Magelang Hamzah Kholifi, mengatakan, masyarakat diharapkan ikut berpartisipasi dan menggunakan hak politiknya dengan baik dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Magelang tahun 2020 mendatang.

Para tokoh masyarakat, organisasi perempuan, perwakilan rukun tetangga, karang taruna, tokoh agama, babhinkamtibmas, hingga organisasi masyarakat pun diajak menggerakkan masyarakat menggunakan hak pilihnya.

Sekda Tekankan Netralitas ASN pada Pilwalkot Magelang 2020

"Kami harapkan masyarakat menggunakan hak politiknya dengan baik. Harapannya tingkat partisipasi politik tinggi, sehingga meningkatkan derajat indeks demokrasi di Indonesia dan Kota Magelang pada khususnya," ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Magelang, Basmar Perianto mengatakan, pihaknya juga terus melakukan sosialisasi terhadap tahapan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Magelang Tahun 2020.

Pada setiap sosialisasi, pihaknya menggaungkan tema resik dan mumpuni.

Artinya, resik atau bersih dalam penyelenggaraan, dan bersih dalam kompetisi, sehingga akan terpilih calon yang mampu dan mumpuni.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved