Mayat di Pinggir Jalan Wates
BREAKING NEWS: Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan di Sedayu
Diduga karena kelelahan, seorang pria berusia 50 tahun ditemukan tewas di tepi Jalan Wates Kilometer 13, Sedayu, Bantul.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Seorang pria berusia 50 tahun, bernama Yuli Christiana ditemukan tewas di tepi Jalan Wates Kilometer 13, tepatnya di Dusun Kalakan, Desa Argorejo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Jumat (29/11/2019) pagi.
Korban meninggal dunia diduga karena kelelahan.
Informasi yang berhasil dihimpun Tribunjogja.com, mayat korban yang diketahui merupakan warga Dusun Nyangkringan, Bantul itu pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang saat itu hendak pergi ke sawah.
• Soal Tawon Vespa, Pemkab Bantul Sudah Punya Langkah Penanggulangan
Warga kaget melihat ada mayat tergeletak dipinggir jalan, kemudian melaporkan ke pihak Kepolisian.
"Dari hasil Inafis Polres Bantul, korban itu meninggal dunia karena kelelahan, kecapekan, masuk angin lalu gagal nafas," kata Kapolsek Sedayu, Kompol Sugiarta saat dikonfirmasi, Jumat (29/11/2019).
Menurut dia, dari hasil pemeriksaan pada tubuh korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiyaan ataupun luka akibat kekerasan.
Sehingga dugaan awal tidak ada indikasi bahwa korban meninggal dunia karena pembunuhan.
Kapolsek menduga korban meninggal dunia karena kecapekan.
• Angka Kehamilan Tidak Diinginkan di Kota Yogya Masih Tinggi
Keterangan ini sekaligus menepis anggapan bahwa korban ditemukan tewas di tepi jalan karena kelaparan.
"Kalau kelaparan pasti badannya kurus. Saya yakin bukan karena kelaparan tetapi karena kecapekan," tuturnya.
Pihak keluarga, kata Kapolsek, sudah datang dan menyatakan menerima atas musibah tersebut.
Ia menceritakan, berdasarkan keterangan yang disampaikan pihak keluarga, korban sudah meninggalkan rumah sejak beberapa hari terakhir.
Ketika pergi, korban tidak pamit sama keluarga mau pergi ke mana.
• UNBOXING KULINER: Snack Hits Super Ekonomis di Jogja
Namun diketahui membawa sejumlah perbekalan, seperti tas, pakaian dan kartu identitas selayaknya orang yang hendak mencari pekerjaan.
Tak berselang lama meninggalkan rumah, korban ditemukan meninggal dunia.
Pihak keluarga, kata Kapolsek sudah menerima dan tidak menginginkan untuk dilakukan outopsi.
Bahkan, jenazah saat ini menurut dia sudah diserahkan kepada pihak keluarga dimakamkan.
"Jadi ini tidak ditindaklanjuti sampai ke tahap pemeriksaan lanjutan. Sudah selesai," terang dia. (TRIBUNJOGJA.COM)
