Bantul
Proses Penjaringan Segera Ditutup, DPC Gerindra Bantul Masih Menunggu 2 Pendaftar
DPC Partai Gerindra masih menunggu Ketua DPC Demokrat Bantul, Nur Rakhmat, serta Setiya, mantan politisi PKS yang kini merapat ke Partai Gelora.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - DPC Partai Gerindra Kabupaten Bantul segera menutup proses pendaftaran, maupun penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, pada Jumat (30/11/2019) mendatang.
Walau begitu, partai berlogo burung garuda tersebut masih menantikan dua sosok yang sudah menyatakan kesiapan untuk mendaftar.
Yakni, Ketua DPC Demokrat Bantul, Nur Rakhmat, serta Setiya, mantan politisi PKS yang kini merapat ke Partai Gelora.
Sekretaris DPC Gerindra Bantul, sekaligus Ketua Tim Penjaringan, Darwinto pun mengakui, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan tim Nur Rakhmat, serta Setiya.
• PDIP Belum Putuskan Bakal Calon Bupati di Pilkada Bantul 2020, Ini Penjelasan Hasto Kristiyanto
Namun, sampai sejauh ini, keduanya belum memastikan kapan akan mendaftar.
"Tadi malam saya dihubungi sama tim dari Mas Setiya, menanyakan kapan penutupan pendaftaran. Lalu, saya sampaikan, penutupannya tanggal 29, mereka bilang akan segera berkoordinasi ya, untuk mendaftar," ungkapnya, Rabu (27/11/2019).
Ketika dikonfirmasi, Setiya tampak masih enggan membeberkan rencana pendaftaran dirinya tersebut.
Hanya saja, eks anggota DPRD Bantul itu memastikan bakal mengikuti proses penjaringan sebagai bakal calon wakil bupati, melalui Gerindra.
"Ya kan udah disebut di media, jadi tunggu saja nanti, pasti ada kabar lah kapan saya akan daftar. Waktunya kan juga tinggal beberapa hari lagi," ucapnya.
Setali tiga uang, Nur Rakhmat pun mengaku masih berembug dengan tim internalnya, guna menentukan waktu terbaik untuk mendaftar.
• UNBOXING KULINER: Snack Hits Super Ekonomis di Jogja
Akan tetapi, politisi Partai Demokrat tersebut juga memastikan bakal mendaftarkan dirinya lewat Gerindra.
"Ya, kita tunggu saja lah. Pokoknya sebelum tanggal 29 November pasti akan mendaftar," cetusnya.
Hingga sejauh ini, terdapat dua sosok yang resmi mengikuti proses penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati via partai besutan Prabowo Subianto itu.
Keduanya yakni Mahmud Ardi Widanto (Ketua DPD PAN Bantul), serta Dewata Eka Putra.
Sementara dari kalangan DPD Gerindra DIY sudah mengajukan nama petahana Suharsono sebagai bakal calon bupati.
Namun, dapat dipastikan, peluang untuk memburu tiket calon Bantul 1 masih terbuka, karena keputusan rekomendasi ada di pusat. (TRIBUNJOGJA.COM)