Pemasangan Single Seat dan Lampu di Stadion Mandala Krida Jogja Ditarget Rampung Tahun 2020
Stadion Mandala Krida Yogyakarta menjadi salah satu kandidat venue pertandingan Piala Dunia U-20 2021, sejumlah fasilitas pendukung pun siap dibenahi
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
Dengan skema pertandingan 1 grup terdiri dari empat tim, beberapa stadion dan lapangan sepak bola juga telah disiapkan sebagai tempat latihan.
Di antarnya yakni Stadion Sultan Agung Bantul, Stadion Maguwoharjo Sleman, Stadion UNY, Lapangan sepak bola UII, serta Lapangan sepak bola Yogyakarta Independent School (YIS).
"Masukan dan catatan secara teknis kita tunggu dari FIFA yang disampaikan lewat federasi (PSSI), untuk disampaikan kepada pemilik stadion di daerah. Enam bulan pertama, saat FIFA hadir dan memantau jadi sudah tampak progres yang signifikan dari catatan teknis yang sebelumnya sudah disampaikan," kata Syauqi.
• Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021, Stadion Mandala Krida Yogya Jadi Salah Satu Venue Laga
• Sri Sultan HB X Siap Lengkapi Fasilitas Stadion Mandala Krida Yogyakarta untuk Piala Dunia U-20 2021
Fasilitas di Stadion Mandala Krida memang masih banyak yang harus dibenahi.
Kelengkapan wajib seperti lampu penerangan di dalam stadion, single seat, papan skor elektronik, masih belum dimiliki stadion yang menjadi markas PSIM Jogja tersebut.
Selain itu, empat ruang ganti juga harus disiapkan untuk para kontestan Piala Dunia U-20 2021.
"Masih tunggu fasilitas single seatnya yang seperti apa spek yang diminta. Kalau kemarin yang jadi referensi penilaian cuma single seat by number nah ini spesifikasinya yang kita tunggu," kata Syauqi.
"Untuk pertandingan FIFA yang levelnya youth, untuk fase grup saja itu ok dengan kapasitas 8 ribu sampai 15 ribu. Tapi dalam konteks manajemen stadion juga hitung-hitungan komersialnya, kalau mau diefektifkan semuanya. Hitungan match manajemennya jadi lebih pasti atur flow suporter yang masuk ke stadion," jelasnya.

Kapasitas Menyusut
Kepala BPO Disdikpora DIY selaku otoritas pengelola Stadion Mandala Krida, Eka Heru Prasetya, menambahkan Stadion Mandala Krida saat ini memiliki kapasitas sekira 25.00 penonton.
Namun jika seluruh tribun dilengkapi fasilitas single seat, kapasitas stadion diprediksi menyusut menjadi 21.900 penonton.
Sementara itu Ketum KONI DIY, Djoko Pekik Irianto, menjelaskan rapat koordinasi ini menjadi upaya awal untuk menyiapkan dan menyukseskan peluang DIY menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang.

"Kami ini hanya membuka jalan, nanti leadnya dari Asprov PSSI DIY bersama BPO dan DPPKA. Harapannya setelah pertemuan ini akan ada pertemuan lanjutan yang dikoordinasikan oleh Pemda DIY dalam hal BPO untuk mengundang semua stakeholder yang akan terlibat. Seperti pihak keamanan Polda DIY, Dinas Pariwisata, Dinas Kebudayaan, imigrasi," kata Djoko Pekik.
"Untuk mengorganisasikan ini, ada legal standing. Memang kita tahu Stadion Mandala Krida satu dari 10 venue yang ditunjuk, tapi tetap butuh legal standing," pungkasnya. (*)