Bantul

Disebut Ikuti Pendaftaran Bakal Calon Bupati Bantul Lewat Nasdem, Suharsono: Salah Persepsi

Bupati Kabupaten Bantul, Suharsono menyanggah pernyataan DPD Nasdem Bantul terkait pendaftarannya melalui partai tersebut, sebagai salah satu bakal ca

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Ketua DPC Gerindra Bantul yang juga menjabat sebagai Bupati Bantul, Suharsono 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Bupati Kabupaten Bantul, Suharsono menyanggah pernyataan DPD Nasdem Bantul terkait pendaftarannya melalui partai tersebut, sebagai salah satu bakal calon bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bantul 2020 mendatang.

"Tidak. Jadi, empat hari lalu ada utusannya Mbah Bardi (Subardi, Ketua DPW Nasdem DIY), datang ke rumah, kan saya kenal baik sama beliau. Mengundang saya untuk hadir acara di Patuk itu. Nah, saya lalu datang," katanya, Rabu (30/10/19).

Namun, sesampainya di sana, Suharsono pun terkejut, karena agenda dalam acara itu merupakan pemaparan visi dan misi para bakal calon bupati dan wakil bupati dari Nasdem.

Ia menyampaikan, kalau kehadirannya bukan sebagai salah satu kandidat di Pilkada.

 • Suharsono Bantah Daftar Formulir Bakal Calon Bupati dari NasDem

"Saya kaget, saya kira ada rapat konsolidasi atau apa, makanya saya datang. Tapi, kok ini ada tes, saya pun bilang kalau hanya menghadiri undangan dari Mbah Bardi lewat Insinyur Tomi itu tadi," cetusnya.

"Karena itu, saya hanya beri sambutan saja, paling lama sekitar setengah jam ya, terus pulang. Saya kira, kita salah persepsi saja," tambah Ketua DPC Partai Gerindra Bantul tersebut.

Di samping itu, Suharsono juga membantah klaim dari DPD Nasdem Bantul, yang menyatakan dirinya sudah mengisi, serta mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati.

Sebagai kader Gerindra, ia pun memastikan tetap mendaftar lewat partainya.

"Belum pernah ya, tidak lah kalau mengisi formulir itu. Saya tetap daftar di Gerindra. Tapi, walaupun saya ini ketua DPC, harus tetap dites juga, soal rekomendasi ya saya serahkan pada DPP," tandasnya.

Peluang Dewata Putra dan Suharsono untuk Maju Sebagai Bakal Calon Bupati Bantul dari Gerindra

Lebih lanjut, orang nomor satu di Bantul itu menyebut, tim tujuh yang bertugas untuk melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati di DPC Gerindra Bantul, telah resmi terbentuk.

Menurutnya, proses tersebut bakal dimulai pada November nanti.

"Sudah ada instruksi dari DPP. Sementara saya sedang koordinasi, untuk hanya mencari calon wakil saja. Tapi, itu harus izin DPP. Baru koordinasi, boleh atau tidak, kalau memang tidak boleh yang tidak apa lah, kita akan buka semuanya," terangnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved