Kerusuhan di DPR, Bus Angkut Personel TNI Dibakar Massa

Kerusuhan yang terjadi dalam unjuk rasa mahasiswa pada Selasa sore, belum juga reda hingga tengah malam. Massa membakar fasilitas milik negara

Editor: iwanoganapriansyah
Kompas/Dhanang David Aritonang
Bus angkut personil TNI dan satu mobil lainnya dibakar massa, pasca-unjuk rasa mahasiswa yang berujung ricuh di depan DPR RI, Selasa (24/9/2019). 

TRIBUNJOGJA.COM - Kerusuhan yang terjadi dalam unjuk rasa mahasiswa pada Selasa (24/9/2019) sore, belum juga reda hingga tengah malam.

Pada pukul 22.15 WIB, bus yang digunakan untuk mengangkut personel TNI dan satu mobil di dekatnya, dibakar perusuh di Jalan Gelora yang berada di belakang Kompleks Parlemen, Jakarta.

Massa yang merusak terlihat tak mengenakan jas almamater kampus.

Kerusuhan di DPR hingga Dini Hari, 88 Orang Dirawat di RS Pertamina Pusat

Kerusuhan di DPR, 3 Pos Polisi Dibakar Massa hingga Pukul 23.10 WIB

Sebelum kejadian itu, massa bentrok dengan aparat kepolisian yang mencoba mengendalikan situasi. Tiba-tiba bus dan mobil dibakar massa. Polisi kemudian memukul mundur massa ke arah Gelora Bung Karno.

Hingga tengah malam, massa masih terkonsentrasi di depan Hotel Mulia, sedangkan polisi konsentrasi di belakang Kompleks Parlemen.

Sementara bus dan mobil yang dibakar dipadamkan dengan mobil water canon milik kepolisian.

Kerusuhan Masih Terjadi hingga Pukul 22.45, Demonstran Tutup Jalan Slipi

Akibat kericuhan, pos penjaga yang ada di jalur masuk kendaraan bermotor ke dalam Kompleks Parlemen, hancur karena dilempari massa dengan batu. Namun akibat penjagaan ketat dari aparat keamanan, massa bisa dicegah untuk merangsek masuk ke Kompleks Parlemen.

Akses keluar masuk parlemen di Jalan Gelora hingga kini masih ditutup. Akibatnya, banyak pegawai DPR dan awak media tertahan di dalam Kompleks Parlemen.

Kendaraan water cannon milik kepolisian yang dirusak massa pada aksi demonstrasi di depan DPR RI, Selasa (24/9/2019) sore.
Kendaraan water cannon milik kepolisian yang dirusak massa pada aksi demonstrasi di depan DPR RI, Selasa (24/9/2019) sore. (Kompas/Insan Alfajri)

Adapun di ujung Jalan Gelora lainnya, persisnya pertigaan dengan Jalan Tentara Pelajar, pos polisi dihancurkan massa. Selain itu sekitar tiga motor juga terbakar. Polisi mencoba mengurai massa dengan menembakkan gas air mata.

Depan DPR Kondusif

Sebaliknya di depan Kompleks Parlemen, persisnya di Jalan Gatot Subroto, kondisi sudah kondusif. Akibat kericuhan, sebagian gerbang DPR rusak. Massa sempat menjebol bagian gerbang tersebut pada Selasa sore.

Jelang tengah malam, terlihat empat pekerja sedang memperbaiki pagar tersebut.

Aksi Depan DPR, Massa Bakar Pintu Tol Pejompongan

Selain itu, massa juga sempat merusak kendaraan water cannon milik kepolisian. Kendaraan yang rusak ini masih terlihat diparkir di depan gerbang.

Sementara itu, polisi berusaha membubarkan massa yang berkumpul di sekitar jembatan layang Slipi. Beberapa kali masih terdengar tembakan gas air mata dari polisi.

Adapun di perempatan Slipi dan Petamburan, massa masih bertahan. Kumpulan massa membuat lalu lintas masih tertutup. (Kompas.ID/ Dhanang DA, Insan Alfajri, Aguido Adri)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved