Bantul

Pilkada Bantul, PDIP Jaring Enam Kandidat Bakal Calon Bupati Bantul

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjaring enam nama bakal calon yang akan diusulkan maju sebagai Bupati - Wakil Bupati Bantul.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Ketua DPC PDIP Joko Purnomo (tengah) bergandengan tangan bersama bakal calon Bupati Bantul, Bambang Wisnu Handoyo dan Abdul Halim Muslih di Kantor DPC PDI Perjuangan, Senin (16/9/2019). 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bantul akan diselenggarakan pada tahun 2020 mendatang.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjaring enam nama bakal calon yang akan diusulkan maju sebagai Bupati - Wakil Bupati Bantul.

Ketua DPC PDIP Kabupaten Bantul Joko Purnomo menjelaskan keenam nama yang masuk dalam penjaringan sebagai bakal calon Kepala Daerah dari partai berlambang banteng moncong putih itu dilakukan secara tertutup dan terbuka.

Menurut dia, ada tiga nama yang terjaring secara tertutup yang diusulkan dari DPC PDIP dengan melibatkan Pengurus Anak Cabang.

Ziarah ke TMP Kusumanegara, DPC PDIP Kota Ajak Milenial Teladani Nasionalisme Pahlawan Bangsa

"Tiga nama itu Joko Purnomo, Bambang Wisnu Handoyo, dan Abdul Halim Muslih," kata Ketua DPC PDIP Bantul, Joko Purnomo, Senin (16/9/2019)

Sekedar informasi, Joko Purnomo merupakan kader PDIP yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Kabupaten Bantul.

Bambang Wisnu Handoyo merupakan pegawai negeri sipil di Pemprov DIY sebagai Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKAD).

Sedangkan, Abdul Halim Muslih merupakan Ketua DPC PKB Bantul yang saat ini sekaligus menjabat sebagai Wakil Bupati Bantul.

Selain penjaringan tertutup, dijelaskan Joko, PDIP Bantul sejak seminggu yang lalu telah melakukan penjaringan secara terbuka.

Memberikan kesempatan kepada masyarakat agar mendaftar.

Kesempatan itu ditutup sampai tanggal 14 September.

Hasilnya, ada nama yang diusulkan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) untuk ikut mendaftar bursa calon Pilkada.

Nama yang diusulkan adalah KH. Kuswanto, Pimpinan Pondok Pesantren Lintang Songo, Kecamatan Piyungan.

Dukung Antar Kegiatan, Para Kepala Sekolah SMA/Sederajat di DIY Jalin Kerjasama dengan UNY

Sedangkan, dua nama yang datang melakukan pendaftaran ke kantor pengurus anak cabang yakni Agus Santoso dari Srandakan dan Ibu Kompol Kusila, perwira dari Kepolisian.

"Jadi totalnya ada enam nama yang terjaring sebagai Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari PDIP," jelas dia.

Dikatakan Joko, keenam nama bakal calon yang terjaring, telah melakukan proses pengisian biodata kesanggupan untuk siap dicalonkan sebagai Kepala Daerah.

Selanjutnya, berkas tersebut akan segera diserahkan ke DPD PDIP untuk dilakukan proses validasi yang kemudian akan diteruskan ke DPP di Jakarta.

"DPP partai di Jakarta nanti yang akan memutuskan siapa yang direkomendasikan untuk maju sebagai kepala daerah," terang Joko.

Terjaring sebagai bakal calon Kepala Daerah dari PDI Perjuangan, Abdul Halim Muslih mengatakan itu menjadi satu kehormatan.

Pilkada Bantul 2020, Partai Demokrat Sodorkan Pasangan Abdul Halim - Nur Rahmat

Menurut dia, menjelang tahapan Pilkada tentu semua partai politik melakukan proses yang sama.

Melakukan penjaringan kandidat sehingga tidak menutup kemungkinan partai - partai yang lain akan menjaring nama yang sama.

Bagi dia, itu biasa saja dalam proses demokrasi. Ia pun mengaku akan segera melakukan komunikasi dengan sejumlah partai lain.

"Kita ikuti, karena semua partai bersahabat. Semuanya bertujuan bagaimana menjadikan Bantul yang maju dan lebih baik," katanya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved