Suami Gugat Istri Minta Kembali Seluruh Uang Biaya Anak yang Ternyata Hasil Perselingkuhan
Seorang pria melayangkan gugatan kepada istrinya dengan meminta kembali seluruh uang yang telah dikeluarkan untuk membiayai anak mereka.
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Dalam dakwaannya, jaksa menggambarkan Khoo sebagai seseorang yang sebagian besar kehidupannya menipu dan menipu istrinya, majikan dan kolega, mitra bisnis dan kekasihnya".
“Sulit membayangkan seorang lelaki yang lebih hina dan menjijikkan daripada tertuduh…. Mengerikan, ia tampaknya tidak memiliki penyesalan atas perilakunya yang menjijikkan dan manipulatif, tidak menjadi karyawan yang baik, suami yang baik, serta ayah yang baik," kata jaksa.
Khoo masih menghadapi tuduhan lain, yakni kecurangan dan penggelapan. Pria ini dituduh menipu empat wanita lain --di antara mereka ada yang menjadi selingkuhan-- sekitar S $ 65.000 atau sekitar Rp 650 juta.
Khoo tercatat juga pernah dihukum 16 bulan pada tahun 2011 karena melanggar kepercayaan.
Dibakar Selama Tiga Hari
Pada pagi hari pembunuhan itu, Cui mengancam untuk pergi ke tempat kerja Khoo di Tuas untuk berbicara dengan bosnya.
Khoo mencoba untuk mencegahnya.
Sebelumnya, korban juga sempat mengirim pesan ke Facebook istri pelaku tentang kelakuan suaminya, menurut kesaksian sang istri di persidangan.
Khoo mencegatnya di Stasiun MRT Joo Koon, stasiun terdekat dengan tempat kerjanya.
Di sana, dia mengatakan padanya bahwa dia akan membawanya menemui atasannya dan mereka kemudian naik mobilnya.
Pria itu membawa Cui ke Gardens by the Bay dan mencekiknya di kursi penumpang depan, sampai korban berhenti bergerak.
Dia kemudian membeli arang dan minyak tanah dari dua toko di sepanjang Jalan Kranji dan menuju ke Lim Chu Kang Lane 8.
Tubuh korban kemudian diletakkan di bawah kanopi logam dan membakarnya selama tiga hari berikutnya.
Selama tiga hari itu, ia akan mengunjungi tempat itu sesekali untuk menyiram arang dengan minyak tanah sampai tubuh tersebut hancur tak bersisa, termasuk tulang-belulangnya.
Khoo juga membuang barang-barang korban di Orchid Country Club, tetapi sempat mengambil sedikit uang sebesar Sin $ 30 dari dompetnya dan memotong kartu kreditnya.