Pendanaan Perusahaan YG Entertainment Diduga dari Hasil Judi Pemilik
Kepolisian Korea Selatan akan menginvestigasi kemungkinan adanya keterkaitan judi yang dilakukan mantan pemilik YG Entertainment
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Rina Eviana
Pendanaan Perusahaan YG Entertainment Diduga dari Hasil Judi Pemilik
TRIBUNJOGJA.COM - Kepolisian Korea Selatan akan menginvestigasi kemungkinan adanya keterkaitan judi yang dilakukan mantan pemilik YG Entertainment, Yang Hyun Suk dengan dana perusahaan dan profit konser para artis yang bernaung di agensi.
Menurut laporan, seperti melansir Soompi, polisi akan melacak apakah perjudian Hyun Suk di luar negeri melalui proses para idola sedang konser atau tidak.
Setelah mendapatkan data dari asosiasi judi di Nevada, Amerika Serikat, polisi sedang menganalisa berapa sering dan banyak ia berjudi serta apakah dia menang atau kalah.
Analisa itu dilakukan untuk menentukan asal pendanaan perusahaan.
Tidak hanya itu, polisi bakal melihat kemungkinan Hyun Suk menggunakan metode lain untuk dana judinya, selain 'hwanchigi'.
Kata tersebut dapat diartikan sebagai praktek ilegal dalam transaksi mata uang asing.
Diduga, mantan anggota Seo Taiji itu mendepostikan sejumlah uang di dealer dan menerima pendanaan berupa US Dollar dari dealer lainnya.
Sebelumnya, kepolisian telah menginvestigasi perjudian Hyun Suk di Macau. Dilaporkan, Hyun Suk kerap ke Macau di awal tahun 2000 untuk berjudi di MGM Hotel dengan ruangan VIP.
Berbeda dengan di Las Vegas, di Macau, Hyun Suk berjudi sebanyak 7,5 Juta hingga 15 Juta Won atau sekitar USD 6.000 hingga USD 12.400.
Menurut kepolisian, uang yang dihabiskan Hyun Suk untuk judi di Macau memang lebih besar. Hal ini dikarenakan lebih mudah memindahkan uang dari Macau ke Korea Selatan.
( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )