Jelang Operasional Total Bandara YIA Kulonprogo, Flyover Segera Dibangun di Simpang Gerbang Utama
Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Temon, Kabupaten Kulonprogo rencananya akan memulai operasional total akhir tahun ini
Penulis: Singgih Wahyu Nugraha | Editor: Muhammad Fatoni
Jelang operasional total Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo, sejumlah infrastruktur tambahan bakal dipersiapkan
TRIBUNJOGJA.COM, KULONPROGO - Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Temon, Kabupaten Kulonprogo rencananya akan memulai operasional total mulai akhir 2019 ini.
Jelang operasional total tersebut, langkah penataan persimpangan jalan nasional di depan gerbang masuk bandara tersebut juga dinilai perlu dilakukan.
Hal ini untuk mencegah munculnya potensi kemacetan yang tak terhindarkan.

Seperti diketahui, gerbang utama kawasan Bandara YIA langsung terhubung dengan jalan nasional Yogya-Purworejo yang lalu lintasnya cenderung padat melalui perlintasan sebidang.
Dengan proyeksi kapasitas penumpang hingga 14 juta orang per tahun di Bandara YIA, sangat dimungkinkan terjadi kepadatan lalu lintas cukup parah di persimpangan tersebut jika tak ada rekayasa arus maupun pembangunan infrastruktur konektivitas lain.
General Manager PT Angkasa Pura I Yogyakarta, Agus Pandu Purnama tak memungkiri potensi kepadatan lalu lintas di depan gerbang utama kawasan YIA itu.
• Perlu Flyover di Depan Gerbang YIA untuk Cegah Potensi Kemacetan
• Per Oktober 2019, 66 Penerbangan Domestik Luar Jawa Akan Dipindahkan ke YIA
• Rute Penerbangan Luar Jawa di ADS Bakal Dipindah ke YIA
Maka itu, dalam perencanaan pembangunan infrastruktur konektivitas YIA, pihaknya juga merancang adanya flyover tepat di area persimpangan gerbang bandara dan jalan nasional tersebut.
Pihaknya sudah berkomunikasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait hal ini.
"Sekarang sudah ada belokan untuk masuk ke bandara. Namun, jalur masuk perlu diperlebar lagi dan flyover pasti ada di situ. Jadi, nanti penumpang dari jalan raya lewat flyover langsung masuk bandara. Karena tidak mungkin ada crossing (perlintasan). Hanya, waktunya (pembangunan flyover), kita masih komunikasikan dengan PUPR,"kata Pandu, Jumat (2/8/2019).

Pihaknya juga telah meminta kepada Dinas Perhubungan setempat agar memasang signage (rambu petunjuk arah) rute ke bandara YIA.
Selama ini banyak pengguna jasa penerbangan mengeluhkan tidak adanya rambu petunjuk arah ke Bandara YIA padahal rambu tersebut sangat diperlukan bagi para pengguna jalan nasional, terutama yang berasal dari luar DIY.
Pembangunan Flyover
Flyover juga dibangun di dalam area utama bandara sebagai jalur poenghubung bagi penumpang untuk mengakses area terminal keberangkatan dari gerbang utama.
Flyover ini langsung terhubung ke area pintu keberangkatan dan konter check in di lantai tiga terminal YIA serta gedung parkir.