ADVERTORIAL

Sistem PJJ Jadi Alternatif Pembelajaran di Era 4.0

Di era industri 4.0, Perguruan Tinggi bukan hanya sekedar menghasilkan mahasiswa yang siap bersaing saja, tapi juga proses pembelajaran juga harus me

Penulis: Siti Umaiyah | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Siti Umaiyah
Uwes Anis Chaeruman, Direktorat Pembelajaran Kemenristek Dikti saat mengisi seminar yang diselenggarakan oleh Amikom bekerjasama dengan Aptikom di Hotel Grand Keisha pada Selasa (16/7/2019). 

TRIBUNJOGJA.COM - Di Era Industri 4.0 seperti saat ini, tidak bisa terlepas dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari.

Begitu pula di lingkungan perkuliahan.

Satu dari beberapa cara memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi di Perguruan Tinggi diantaranya dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan mengoptimalkan Kuliah During maupun E-learning.

Untuk itu, Universitas Amikom Yogyakarta bekerjasama dengan Aptikom (Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer) menyelenggarakan seminar dan workshop untuk mengoptimalkan Kuliah Daring serta pemanfaatan E-learning pada Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta dalam Kerangka Sistem PJJ di Hotel Grand Keisha pada Selasa (16/7/2019).

Lemari Lila Padukan Kain Batik dan Desain Kasual

Uwes Anis Chaeruman, Direktorat Pembelajaran Kemenristek Dikti yang menjadi pembicara dalam kegiatan ini menyampaikan, di era industri 4.0, Perguruan Tinggi bukan hanya sekedar menghasilkan mahasiswa yang siap bersaing saja, tapi juga proses pembelajaran juga harus mencerminkan pembelajaran di era 4.0.

Menurutnya, dengan adanya teknologi yang luar biasa seperti saat ini dan dari sisi mahasiswa sudah familiar dengan hal tersebut itu, kampus juga harus bisa menangkap hal tersebut dan bisa memanfaatkan teknologi.

"Sekarang itu mau tidak mau, ICT adalah suatu keniscayaan. Sehingga kalau kita tidak menerapkan ICT dalam pembelajaran maka akan tergilas oleh distruption technology," terangnya pada Tribunjogja.com.

Uwes menerangkan, pihaknya sangat menyambut baik inisiatif dari Aptikom serta berbagai Perguruan Tinggi yang bergabung dalam Aptikom, termasuk diantaranya Amikom untuk bisa menjalankan PJJ.

Amikom Business Park Menjadi Tuan Rumah ASEAN Digital Innovation Programme

"E-learning, atau Kuliah During bisa dijadikan sebagai wahana kredit transfer, dimana mata kuliah itu bukan hanya diikuti mahasiswa dari AMIKOM, tapi juga mahasiswa lain dari kelompok Aptikom, semisal Universitas Telkom, sehingga dia bisa memperoleh kredit dan mengalihkan kreditnya ke Perguruan Tinggi lain," ungkapnya.

Menurutnya, jika hal tersebut bisa berjalan, maka akan menjadi model dan bisa diikuti oleh Perguruan-perguruan lain dalam kelompok rumpun program studi yang berbeda.

Rektor Amikom, M Suyanto menyampaikan, saat ini sudah masuk di industri 4.0, oleh karenanya Amikom bertekad untuk bisa menjadi Universitas Generasi ke 4.

Yang mana saat ini sebagian besar Perguruan Tinggi masih banyak yang menjadi Universitas Generasi ke 2.

"Salah satu yang dihasilkan lulusan Universitas Generasi ke 2 adalah profesional dan scientist, generasi ketiga mulai yang dihasilkan profesional, scientist dan enterpreneur. Generasi ke empat yang dihasilkan profesional, scientist, entrepreneur dan artis," terangnya.

3 Mahasiswa AMIKOM Yogyakarta Ciptakan Gablind, Kacamata Navigasi untuk Tuna Netra

Selain itu dari Amikom juga ingin menjadi universitas yang senantiasa berinovasi, yang bisa membangun atau mensejahterakan masyarakat sekitarnya.

"Jadi riset bisa dikomersialsikan. Saat ini riset Amikom bisa tembus pasar Hollywood, China dan kita berharap, riset kita juga akan tembus di berbagai penjuru dunia," terangnya

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved