Sleman
Terminal Jombor Sudah Dipadati Pemudik
Dari pantauan wartawan Tribun Jogja, penumpang paling banyak adalah kalangan mahasiswa.
Penulis: Santo Ari | Editor: Ari Nugroho
Ia mengungkapkan tiket tujuan Sumatera sudah penuh hingga tanggal 2 Juni nanti.
Sedangkan rute Jakarta diprekdiksi akan mulai meningkat pada tanggal 1 Juni nanti.
"Untuk tahun ini ada kenaikan 20 persen dari pada tahun sebelumnya. Kemungkinan karena tiket pesawat mahal, dan sekarang kan sudah ada tol, jadi perjalanan darat juga semakin cepat," terangnya.
Rusli menambahkan bahwa setia usaha bus di Jombor sudah menambahkan armada tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Namun demikian biasnya, armada tambahan itu kelasnya lebih rendah yakni sebatas AC Patas.
"Untuk keselamatan penumpang, kami sudah melakukan cek kendaraan dan sopir wajib dua orang," paparnya.
Sementara itu, Hirman Jaya, Operator Terminal Jombor dari Dishub DIY membenarkan bahwa peningkatan arus mudik sudah terasa sejak tanggal 25 Mei dengan tujuan Sumatera.
• Delapan Ruas Jalan Rawan Kemacetan di Yogyakarta yang Perlu Diketahui Saat Mudik Lebaran 2019
"Prediksi tahun ini ada peningkatan, karena dipengaruhi harga tiket pesawat yang mahal. Otomatis larinya ke angkutan darat," tuturnya.
Agar penumpang terjamin keselamatannya, pihaknya juga akan melakukan pengecekan kalaiakan kendaraan dalam waktu dekat.
Tak hanya armada yang akan dicek, namun sopir juga akan diperiksa oleh petugas dari dinas kesehatan.
"Kami akan lakukan pemeriksaan armada, agar dipastikan laik untuk berangkat. Sopir juga akan dicek urinnya dari dinkes, kalau ada indikasi narkoba tidak kita berangkatkan," terangnya.
Sebelumnya, Kabid Transportasi Dishub Sleman Marjanto memaparkan karena cuti bersama akan dimulai pada tanggal 1 hingga 9 Juni, maka pihaknya memprediksi uncak arus mudik pada 31 Mei atau H-5, dan perkiraan puncak arus balik minggu 9 Juni atau H+3.(TRIBUNJOGJA.COM)