Supermoon 21 Januari 2019 Akan Terjadi Bersamaan dengan Dua Fenomena Astronomis Lainnya

Selain tanggal 21 Januari, supermoon akan terjadi pada 19 Februari, 21 Maret, 1 Agustus, 30 Agustus dan 28 September 2019

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
http://fox2now.com
Fenomena Supermoon 

Itu karena satu-satunya cahaya yang berhasil melewati atmosfer bumi dan mencapai permukaan bulan merupakan cahaya yang panjang dengan gelombang merah.

Efeknya dikenal sebagai Hamburan Rayleigh dan juga alasan untuk warna kemerahan matahari terbit dan terbenam.

3. Kapan gerhana bulan total?

Selama gerhana bulan, fasad terang bulan purnama akan berubah. Saat bulan memasuki bayangan Bumi, semua bulan (atau bagian darinya dalam kasus gerhana sebagian) akan berubah warna. Sinar matahari akan menghasilkan warna merah seperti halnya ketika matahari terbenam dan matahari terbit ketika memasuki atmosfer bumi pada sudut tertentu.

Ilmuwan NASA Noah Petro kepada Space.com mengatakan bahwa jika seseorang berdiri di bulan selama gerhana bulan total, Bumi akan tampak memiliki cincin kemerahan di sekitarnya, karena orang itu akan menatap matahari terbit dan terbenam 360 derajat yang mereka lihat di persimpangan Bumi dan orbit bulan tertentu .

Ketika gerhana bulan dimulai, bulan yang cerah meredup saat memasuki bagian luar bayangan Bumi, yang disebut penumbra. Warna mendalam dari gerhana bulan penuh terlihat setelah bulan memasuki bagian terdalam bayangan bumi, atau umbra. Warna merah cerah muncul begitu bulan sepenuhnya terbenam dalam bayang-bayang, dan itulah alasan munculnya istilah blood moon.

Selain itu, gerhana bulan blood moon juga merupakan gambaran apa yang terjadi dengan bumi.

astronom dan podcaster Pamela Gay kepada Space.com mengungkap bahwa bulan yang berwarna darah tercipta oleh abu dari api dan gunung berapi, badai debu dan polusi, semuanya menyaring sinar matahari saat itu menyebar di seluruh dunia.

Adapun gerhana bulan total akan terjadi pada malam 20-21 Januari 2019 dan akan berlangsung selama 1 jam 2 menit.

Pengalaman penuh, dari awal gerhana parsial sampai akhir, akan berlangsung 3 jam 17 menit.

Puncak total gerhana bulan akan terjadi tak lama setelah hari berakhir pada hari Minggu, 20 Januari, di pantai timur AS, pada pukul 12:16 pagi EST (0516 GMT) pada hari Senin, 21 Januari.

Puncak ini juga dikenal sebagai "Gerhana terbesar" dan didefinisikan sebagai momen ketika bulan datang paling dekat dengan poros bayangan Bumi. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved