Deretan Fakta dan Cara Mengatasi Trypophobia atau Fobia pada Lubang yang Perlu Kamu Ketahui

Deretan Fakta dan Cara Mengatasi Trypophobia Fobia pada Lubang yang Perlu Kamu Ketahui

Penulis: Hanin Fitria | Editor: Yoseph Hary W
huffingtonpost via today.line.me
fobia 

TRIBUNJOGJA.COM - Trypophobia merupakan jenis fobia yang penderitanya mengalami katakutan saat melihat lubang kecil atau benjolan yang banyak pada sebuah objek tertentu.

Sebagai contoh penderita akan merasa takut saat melihat buat stroberi, sarang lebah atau batu karang.

Dilansir Tribunjogja.com melalui Alodokter.com menurut peneliti fobia tersebut tidak dikategorikan dalam fobia yang serius.

Baca: Jadwal Pengumuman Peserta Lolos SKD CPNS BKN Sabtu 1 Desember Pukul 16.00 WIB via Bkn.go.id

Baca: Update Hasil SKD CPNS 2018 - Tambah 57 Daerah, 260 Instansi Segera Umumkan Nama Peserta SKB

Biasanya fobia ini tidak akan membahayakan penderitanya.

Peneliti juga menyebutkan bahwa fobia ini memiliki keterkaitan akan penderita terhadap benda-benda yang dianggap menjijikkan.

Sedangkan menurut Alodokter.com cara untuk menangani fobia tersebut yaitu sebagai berikut:

1. Melawan hal-hal yang membuat penderita takut

Mencari tahu lebih banyak tentang sumber ketakutan adalah cara efektif untuk mengatasi fobia lubang atau fobia lainnya.

Contohnya, jika penderita merinding melihat kelopak biji teratai, maka cari tahu mengapa bentuknya bisa seperti itu.

2. Menghadapi rasa takut dan ubah cara pandang

Ubahlah cara pandang saat melihat seuatu benda yang menyebabkan trypophobia.

3. Menjalani konseling dengan psikolog atau psikiater

Selain itu penderita juga bisa mendapatkan psikoterapi.

Contoh psikoterapi yang mungkin dapat diterapkan yakni terapi perilaku kognitif, dan exposure therapy.

4. Menemui orang dengan ketakutan serupa

Berbagi pengalaman dengan sesama penderita mungkin akan meredakan rasa takut yang berlebihan.

Selama bercerita penderita juga dapat membagi tips cara mengatasi masalah tersebut.

5. Melakukan relaksasi

Relaksasi dapat melalui metode meditasi, yoga, atau latihan pernapasan agar dapat menenangkan diri.

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved