Travel

Destinasi Wisata Baru di Kota Magelang, Kampung 'Warna-Warni' Berwarna-Warni Bak Pelangi

Pengunjung yang datang pasti akan terkagum dengan adanya mural-mural yang tergambar indah di tembok-tembok rumah.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Rendika Ferri
Pengunjung sedang asyik bermain egrang, salah satu jenis permainan tradisional di Kampung 'Warna-warni' di Kampung Tidar Campur, Kelurahan Tidar Selatan, Kecamatan Magelang Selatan, Kamis (11/10/2018). 

Tidak jarang kampung itu didatangi turis mancanegara.

"Khusus turis asing ini sudah sangat banyak. Mereka biasanya datang dari Borobudur dan sengaja ingin melihat kampung warna warni di sini. Kalau pengunjung global, sekitar 100 lebih setiap bulan," ujarnya.

Pengembangan pun terus dilakukan.

Warga rencananya akan mengembangkan lagi kampung anggrek, dimana kampung itu akan berhiaskan bunga anggrek di setiap sudutnya.

Selain itu, juga akan dibentuk warung hidup.

Segala tumbuhan sayur mayur, buah-buahan di tanam di lahan kosong dan dipanen untuk dikonsumsi warga sendiri.

Di bidang lainnya, kampung tidar campur juga telah sukses mengembangkan kampung organik, sentra kerajinan makanan tahu, budidaya lidah buaya.

Hal ini semakin menambah keragaman dan kekayaan kampung tidar campur.

Ketua Kampung Warna Warni Tidar Campur, Sugiyo, menuturkan, secara langsung, kunjungan wisata yang meningkat dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

Melalui usaha kecil, masyarakat dapat membuat berbagai kerajinan yang dapat dijual kepada para pengunjung.

"Semula ibu-ibu ini mungkin hanya berada di rumah, kini lewat PKK mereka sibuk membuat berbagai kerajinan yang bisa dijual kepada para pengunjung. Ada juga industri olahan makanan lidah buaya, kerajinan tangan, kampung organik, pot tanaman organik, yang juga dijual ke pengunjung," ujarnya.

Baca: One Day Tour 2018, Fotografer Diajak Membingkai Keindahan Kota Magelang

Sugiyo pun berharap kampung tidar campur ini semakin dikenal oleh masyarakat.

Seluruh warga mendukung kampung tempat tinggalnya dijadikan destinasi wisata baru yang unik, demi perkembangan pariwisata di Kota Magelang.

"Semoga Kampung Tidar Campur dapat dikenal sebagai daerah yang layak dijadikan destinasi wisata baru di Kota Sejuta Bunga. Sebab, kampung kami ini memiliki pemandangan yang masih asri dan kreativitas masyarakatnya yang luar biasa. Terlebih masyarakatnya yang begitu bersemangat, bergotong royong menjadikan kampung mereka menjadi kampung yang indah," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved