CPNS 2018
Update Pendaftaran CPNS 2018, 1.442 Pendaftar Pilih Formasi Pemkot Yogyakarta
Pendaftar CPNS 2018 melalui sscn.bkn.go.id untuk lingkungan Pemkot Yogyakarta sebagian besar memilih formasi umum.
Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Yoseph Hary W
Laporan Reporter Tribun Jogja Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pendaftar CPNS 2018 melalui sscn.bkn.go.id untuk lingkungan Pemkot Yogyakarta sebagian besar memilih formasi umum. Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Pengembangan Aparatur BKPP Kota Yogyakarta, Ary Iryawan.
Formasi untuk lingkungan Pemkot Yogyakarta berjumlah 356 formasi terdiri dari formasi disabilitas (1 guru SD, 1 perekam medis, dan 1 pustakawan), formasi khusus eks tenaga honorer K2 (3 guru), dan formasi umum ( 111 guru, 152 tenaga kesehatan, dan 87 tenaga teknis).
Baca: Sudah Mendaftar CPNS 2018 di SSCN.BKN.GO.ID? Inilah Jadwal dan Waktu Tahapan Berikutnya
Baca: 238 Ribu Formasi CPNS 2018 Diserbu 3 Juta Pelamar, Pantau Peluangmu di Sscn.bkn.go.id
Baca: Masalah Dokumen Ganda Saat Pendaftaran CPNS 2018 via SSCN.BKN.GO.ID, Solusi dari BKN
Baca: 2.844.551 Akun Baru Tercatat Ikut Pendaftaran CPNS 2018 via SSCN.BKN.GO.ID
"Namun untuk jumlah pastinya di masing-masing formasi, yang bisa melihat hanya BKN," ungkapnya, Jumat (5/10/2018).
Ia pun mengungkapkan, hingga Jumat siang, tercatat sebanyak 1.442 pendaftar yang telah memilih formasi di lingkungan Pemkot Yogyakarta.
Jumlah tersebut masih bisa bertambah mengingat batas akhir pendaftaran adalah 15 Oktober 2018 mendatang.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Yogyakarta, Sisruwadi menjelaskan bahwa ada beberapa warga Kota Yogyakarta yang datang untuk meminta sinkronisasi NIK guna keperluan pendaftaran CPNS.
"Kasusnya hampir sama dengan registrasi SIM Card beberapa waktu yang lalu. Jadi NIK-nya tidak bisa terhubung, sehingga kita bantu komunikasi dengan pusat terlebih dahulu," ungkapnya.
Proses yang diperlukan untuk sinkronisasi tersebut, dijelaskan Sisruwadi berlangsung 1x24 jam.
Nantinya, warga yang bersangkutan akan mendapat nomor baru untuk bisa mengakses situs pendaftaran CPNS.
"Setelah dapat yang baru, mereka bisa daftar lagi. Sejauh ini jumlahnya tidak banyak yang ke kami. Kurang dari 100 orang," bebernya.
Sebelumnya, sulitnya pendaftar mengakses portal SSCN 2018 melalui https://sscn.bkn.go.id disebabkan oleh membludaknya jumlah pengguna internet yang mengaksesnya.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi.
"Gangguan ini saya rasa terjadi secara umum, tidak hanya di Kota Yogya, tapi selurug Indonesia dan terpusat pada website yang sama. Makanya terjadi seperti itu," ucapnya.
Heroe menambahkan, pihaknya tidak memiliki kapasitas untuk memperbaiki sistem koneksi tersebut karena seluruhnya berasa di bawah kendali pemerintah pusat.
"Sebenarnya ini sudah menjadi pembicaraan kita. Pertama karena orang akan beramai-ramai mendaftar dan kedua mereka inginnya mendaftar paling awal, bukan yang hari-hari terakhir," ujarnya pada Tribun Jogja.