Pendidikan
4 Tugas Berat Poltekkes Kemenkes Yogyakarta untuk Jadi Institusi Mendunia
Ada empat indikator tugas berat yang harus ditanamkan oleh Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Noristera Pawestri
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Untuk menjadikan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta sebagai institusi yang unggul, berbudaya dan mendunia tahun 2034, Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Joko Susilo mengatakan ada empat indikator tugas berat yang harus ditanamkan oleh Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
"Tugas berat untuk lulus tepat waktu anak-anak kami 100 persen tepat waktunya. Kedua lulus uji kompetensi kesehatan sebagai tenaga kesehatan untuk mendapatkan sertifikasi kesehatan," kata Joko pada Kamis (5/7/2018).
Baca: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Targetkan Jadi Institusi Mendunia Tahun 2034
Tentunya juga menjadikan lulusan yang mudah mencari pekerjaan dan cepat mencari pekerjaan juga menjadi tugas berat bagi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Tugas berat yang terakhir adalah akreditasi program studi dan institusi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta yang harus lebih baik dari sebelumnya.
Baca: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Siap Kembangkan Kapasitas Tenaga Kesehatan di Bangka Barat
"Akreditasi kami dari program studi baru ada 2 yang akresitasi A, 10 prodi lainnya akreditasi B, tapi tidak ada yang C," ujarnya usai pelantikan dan serah terima jabatan di lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Pihaknya menargetkan minimal 50 persen program studi yang ada di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta terkreditasi A tahun 2022.
"Itulah empat tantangan besar kami, yaitu lulus uji kompetensi, lulus tepat waktu, mudah cari kerja dan akreditasi," terang dia. (*)