Kota Yogyakarta

Tiang Pancang dan Tetenger Jenderal Sudirman Menghilang dari Pedestrian Malioboro

Kepala UPT Malioboro, Ekwanto, juga tidak bisa memberikan penjelasan secara rinci, perihal hilangnya tiang-tiang pancang dan tetenger itu.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Ari Nugroho
IST
Tampak PKL berjualan tepat di depan eks ruang kerja Jendral Sudirman, di komplek Hotel Garuda, Malioboro, Yogyakarta, Rabu (4/7/2018). Di lokasi itu, sejatinya terpasang tiang-tiang pancang dan tetenger. 

"Kami konfirmasi dahulu ke pihak terkait, baik staf lama, maupun para pedagang. Akan kami tanyakan," cetusnya.

"Dulu, memang ada permintaan pencopotan atap pergola untuk upacara paguyuban Wahkris. Tapi, kalau sebelum-sebelumnya kami tidak tahu permintaannya seperti apa,” imbuh Ekwanto.

Disampaikan terpisah, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengecam pencopotan tiang-tiang pancang dan tetenger oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Apalagi, di lokasi tersebut, saat ini malah digunakan untuk berjualan PKL.

"Jangan (dicabut) lah, kan sudah ada UPT Malioboro. Mestinya jangan, karena sudah ada kesepakatan juga dengan PKL. Kalau tidak mau mengikuti aturan, ya lebuh baik dia saja yang keluar," tegas Ngarsa Dalem. (TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved