Idul Fitri 1439 H
Ratusan Warga Berebut Berkah Gunungan di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta
Upacara Grebeg Syawal yang menghadirkan Gunungan digelar di halaman Masjid Gedhe Kauman, Jumat pagi (15/06/2018).
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Ari Nugroho
"Ini juga bentuk sedekah dari pemimpin untuk rakyatnya," jelas Achmad Muchsin.
Achmad mengakui bahwa ada tradisi yang sedikit melenceng dibandingkan prosesi aslinya, di mana dahulu isi Gunungan dibagikan, bukan diperebutkan seperti sekarang.
Meskipun demikian, maksud dan tujuan dari upacara Grebeg dan Gunungan sendiri masih belum berubah hingga saat ini.
"Sesi rebutan itu juga menjadi seni dan tontonan menarik bagi warga," ujar Achmad.
Lewat Upacara Grebeg dan Gunungan ini jugalah, tersimpan harapan dan doa dari masyarakat untuk pemimpinnya.
Achmad pun menuturkan, saat menerima lima Gunungan tersebut, ia pun tak lupa berdoa untuk Raja Yogyakarta saat ini.
"Semoga Ngarso Dalem panjang umur, bisa terus membawa kesejahteraan bagi masyarakatnya," ujar Achmad Muchsin.
Sementara itu, saat ditanya akan diapakan sayur-mayur yang diperoleh dari Gunungan, Lestari sudah memiliki rencana tersendiri.
"Nantinya mau saya jadikan bahan masakan," ujar wanita asli Kauman yang saat ini bertempat tinggal di Jakarta ini.(TRIBUNJOGJA.COM)