Siaran Langsung dan Live Streaming Persib Bandung Vs PSM Makassar, Nonton Langsung Klik Di Sini

TRIBUNJOGJA.COM - Dukungan suporter setianya, Bobotoh, akan coba dimanfaatkan oleh Persib Bandung untuk melipat gandakan semangat juang penggawanya kala menjamu PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2018 pekan ke-10 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu (23/5/2018) pukul 20.30 WIB.

Hal tersebut disampaikan pelatih Persib, Mario Gomez yang tak ingin menyianyikan kesempatan meraup 3 poin di kandang melawan Juku Eja yang secara peringkat berada di atas Maung Bandung hingga pekan ke-9 ini.

Seperti diketahui, Persib Bandung sementara masih tercecer diposisi ke-13 klasemen sementara dengan 11 poin dari tujuh laga yang telah dijalani Supardi Natsir dkk.

Sedangkan tamunya, PSM Makassar, untuk sementara menempati posisi yang lebih baik yaitu peringkat kedua dengan torehan 17 poin.

"Kami tahu mereka sekarang berada di atas dan baru saja menang di pertandingan terakhirnya. Tapi, kami akan bermain di kandang. Kemenangan melawan PSM mutlak harus kami dapatkan," kata Gomez dikutip Tribunjogja.com dari situs Persib.

Optimisme Gomez tak lepas dari capaian anak asuhnya yang dilaga sebelumnya mampu menumbangkan pemuncak klasemen saat ini, Persipura Jayapura.

"Abaikan tentang posisi. Kami sudah membuktikannya melawan Persipura lalu. Saya lihat semua pemain begitu fight,"imbuhnya.

Beruntung di laga nanti Maung Bandung dipastikan akan diperkuat Jonathan Bauman yang terkena akumulasi kartu kuning di pekan sebelumnya.

Gomez pun mengaku ini akan menjadi keuntungan bagi timnya, terutama untuk menambah daya gedor di lini depan.

Sementara itu dikubu tamu, pelatih PSM Makassar, Robert Rene Albert menganggap Persib diuntungkan jelang pertandingan ini.

Karena mereka bisa beristirahat lebih panjang usai diundurnya laga melawan Persebaya Surabaya.

Sedangkan PSM cuma punya waktu istirahat satu hari.

Setelah bertanding melawan Borneo FC, esok harinya Ferdinand Sinaga dan kawan-kawan langsung terbang ke Bandung.

"Keuntungan ada di Persib. Mereka punya waktu istirahat dan mempersiapkan diri, termasuk adaptasi di bulan puasa. Sedangkan kita cuma istirahat satu hari," ujar Rene Alberts.

Meski begitu, pelatih asal Belanda tersebut tak ingin anak asuhnya kehilangan poin.