Pendidikan
Tim Garuda UNY Juarai Ajang Bergengsi di Korsel
Ajang bergengsi tersebut diselenggarakan di Korea Selatan pada 18-19 Mei lalu, yang diprakarsai oleh KATRI.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Ari Nugroho
Laporan Calon Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tim Mobil Garuda UNY berhasil meraih Grand Prix Hybrid Car Category pada kompetisi International Student Car Competition (ISCC) 2018.
Ajang bergengsi tersebut diselenggarakan di Korea Selatan pada 18-19 Mei lalu, yang diprakarsai oleh Korean Automobile Testing and Research Institute (KATRI).
Dalam kompetisi tersebut, kendaraan Garuda Hybrid 2018 (GH-18) milik Garuda UNY memperoleh beberapa capaian.
Capaian tersebut antara lain 1st Acceleration, 1st Maneuver/Gymkhana Overall, dan 1st Endurance. Selain itu, Tim Garuda UNy juga memperoleh Best Of The Best Hybrid Car Category.
Ketua Tim, Gea Lurudancang menyampaikan kompetisi tersebut merupakan pencapian yang luar biasa.
Melalui capaian tersebut juga menjadi wujud konsistensi tim dalam mempertahankan gelar pada kategori kendaraan hybrid.
Baca: Mobil Garuda UNY Team (GUT) Siap Berlaga di Korea Selatan
"Capaian yang luar biasa bagi tim, sangat bahagia dan terharu. Walaupun pada race pertama sempat tertinggal, namun hari kedua kami mampu merebut posisi kembali," katanya penuh haru Selasa (22/5/2018).
Kemenangan tim tentu saja tak lepas dari peran, Dicky Putra Kurniawan sebagai Racer.
Menurutnya permainan strategi sangat berperan dalam menentukan hasil kompetisi.
Ia mengaku butuh konsetrasi penuh dan harus menguasai track yang dilalui.
"Alhamdulillah, kami menerapkan strategi khusus, sehingga saat akselerasi dan manuver bisa mencapai best time. Kami juga harus menyelesaikan 15 lap dalam waktu 22 menit, jadi butuh konsentrasi penuh,"ungkapnya.
Baca: Tim Garuda UNY Mewakili Asia ke Driver World Championship
Torehan prestasi Tim Garuda UNY mendapat apresiasi dari Wakil Dekan II Fakultas Teknik UNY, Drs. Agus Santoso, M.Pd.
Ia pun turut mendampingi selama kompetisi.
Menurutnya yang paling utama adalah kekompakan tim dan perjuangan hingga titik darah penghabisan.
"Kami selaku pengurus fakultas mengucapkan terimakasih atas perjuangannya. Fakultas turut bangga dan selalu mendoakan Yakin bahwa kalian mampu, itulah yang utama. Semoga kerbersamaan dan kekeluargaan tetap terjalin," tutupnya.(TRIBUNJOGJA.COM)