Kesehatan

Jangan Percaya Mitos, Simak Tiga Fakta Menarik Seputar Kulit Ayam Berikut Ini

Beberapa orang menganggap kulit ayam adalah makanan yang tidak sehat dikarenakan banyak mengandung lemak.

Penulis: Hanin Fitria | Editor: Muhammad Fatoni
ist
ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM - Kulit ayam bagi masyarakat Indonesia mungkin masih menjadi perdebatan.

Beberapa orang menganggap kulit ayam adalah makanan yang tidak sehat dikarenakan banyak mengandung lemak.

Sedangkan sebagian orang justru merasa tergila-gila dengan kelezatan kulit ayam.

Namun faktanya kulit ayam tak seburuk yang dipikirkan oleh kebanyakan orang.

DIlansir dari Hello Sehat berikut 3 fakta menarik seputar kelit ayam:

1. Kandungan lemak dalam kulit ayam

Memang benar kulit ayam mengandung lemak, namun lemak dalam kulit ayam adalah lemak baik.

Menurut menurut Harvard School of Public Health lemak dalam kulit ayam lebih banyak terkandung dalam jenis lemak baik (lemak tak jenuh) dibandingkan lemak jahat (lemak jenuh), .

Departemen Pertanian Amerika Serikat bahkan melaporkan bahwa 1 ons kulit ayam mengandung sekitar 3 gram lemak jenuh dan mengandung 8 gram lemak tak jenuh.

Artinya, kulit ayam tidak akan membahayakan kesehatan jantung.

Hal ini karena kandungan lemak tak jenuh dalam kulit ayam yang lebih besar dan justru dapat meningkatkan kesehatan jantung.

Selain itu, lemak tak jenuh juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.

2. Kulit ayam bisa menjaga kelembaban dan meningkatkan aroma

Harvard School of Public Health juga menyebutkan bahwa memasak ayam dengan kulitnya dapat membantu menjaga kelembaban daging ayam dan membuat sajian ayam lebih beraroma.

Kulit ayam bisa menjadi penghalang minyak agar tidak diserap berlebihan ke dalam dalam daging, sehingga kelembaban daging ayam terjaga.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved