Gelar Sosialisasi di Kulonprogo, BKKBN Minta Kokap untuk Jadi Percontohan Kampung KB

Dalam sosialiasi kali ini, BKKBN secara khusus meminta Kecamatan Kokap untuk bisa menjadi contoh Kampung KB.

Editor: Muhammad Fatoni
ist
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar sosialisasi Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), di Kecamatan Kokap, Kulonprogo, Minggu (17/12/2017). 

TRIBUNJOGJA.COM - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar sosialisasi Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), di Kecamatan Kokap, Kulonprogo, Minggu (17/12/2017).

Sosialisasi ini diikuti oleh 100 orang dari perwakilan warga, kader KB dan PKK dari lima desa yang ada di Kulonprogo.

Dalam sosialiasi kali ini, BKKBN secara khusus meminta Kecamatan Kokap untuk bisa menjadi contoh Kampung KB.

Direktur advokasi BKKBN, Sugiyono, menuturkan bahwa pihaknya mendengar kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB) di Kokap selama ini telah berjalan dengan baik, bahkan sempat menjadi juara tiga tingkat nasional.

Hal tersebut menurutnya bisa menjadi contoh bagi wilayah lain untuk bisa menerapkan hal yang sama, terlebih kini Kabupaten Kulonprogo tengah getol-getolnya menggelorakan semangat Keluarga Berencana (KB).

“Kami mengetahui bahwa di Kulonprogo khususnya Kokap, sudah berjalan Kampung KB-nya, harapannya bisa terus ditingkatkan kedepan dan menebarkan contoh positif untuk menyebarkan pola hidup KB. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di Kampung KB yang harapannya berkembang di Kokap seperti posyandu, dasawisma, Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja agar terbentuk generasi berkualitas,” papar dia.

Peran kader dan relawan, menurut Sugiyono, juga sangat penting untuk mewujudkan Kampung KB dan memastikan perkembangannya.

“Karena itu kami berterimakasih dan berharap para relawan tidak henti menggandeng warga yang lain, terus berinovasi dan membuat program yang bisa dipahami masyarakat,” sambungnya.

Perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Kulonprogo, Mardiya, menyampaikan Pemkab Kulonprogo memang terus berusaha menyukseskan program KB di seluruh wilayah.

Pemkab menurut dia telah menjalin kemitraan dengan instansi terkait lainnya untuk memastikan masyarakat memahami dan menerapkan KB.

“Kulonprogo telah melakukan kemitraan dengan elemen lain, diantaranya, kodim, polres, LSM, perguruan tinggi, PKBI, Dinas Pendidikan hingga Kantor Kementrian Agama untuk terus mensosialisasikan KB. Tidak hanya itu, berbagai media juga dibentuk misalnya saja membuat lagu Kampung KB dan menyebarkannya di sosial media juga sosialisasi melalui media massa,” terangnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved