Belasan Murid SMPN 15 Yogyakarta Kesurupan Lagi
Adapun sebelumnya pada hari Jumat, (3/11/2017) puluhan murid SMP N 15 juga mengalami kesurupan massal.
Penulis: rid | Editor: Ari Nugroho
"Penyebabnya masih belum tahu, yang jelas sudah dua Suro saya disini dan tidak ada masalah kok. Baru kali ini saja terjadi kesurupan massal seperti ini," paparnya.
Ditambahkannya lagi, terkait kesurupan yang berlangsung beberapa hari ini, pihaknya akan memberi toleransi dengan tidak mewajibkan murid yang mengalami kesurupan untuk masuk sekolah.
Hal tersebut dilakukan agar suasana kondusif dahulu.
Dijelaskannya pula, terkait kejadian hari ini, pihaknya juga telah memulangkan murid-muridnya lebih awal.
"Karena kejadian ini (kesurupan) maka murid-murid dipulangkan lebih awal, kita juga sudah umumkan lewat wali kelas masing-masing untuk beri toleransi murid tidak masuk sekolah dulu. Toleransi khusus yang kesurupan kemarin, kalau yang sehat ya tetap wajib masuk," bebernya.
"Orangtua murid akan kita beritahu masalah toleransi tersebut, nanti wali murid yang mengampu setiap kelas akan membantu memberitahu juga," lanjutnya.
Sementara itu, Maharani Ceyen (14) murid kelas 9F menjelaskan, kesurupan yang kembali terjadi itu memang berawal dari rukiyah yang dilaksanakan tadi pagi. Diakuinya pula ada yang teriak-teriak saat mendengar rukiyah tadi.
"Pagi tadi kan setiap kelas dibacain rukiyah lewat sentral itu, terus ada yang teriak-teriak dan dibawa keluar kelas. Yang kesurupan tadi ada belasan orang dan dibawa ke musala untuk disembuhkan. Terus dipulangkan cepat karena kesurupan itu," pungkasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/peristiwa-kesurupan-kembali-terjadi-di-smpn-15-yogyakarta_20171106_114905.jpg)