REALTIME NEWS: BPJS Sleman Luncurkan Tambahan Menu Aplikasi Mobile Screening

Untuk penyakit hipertensi tercatat ada 4000 peserta beresiko rendah, 630 peserta berisiko sedang, dan empat peserta berisiko tinggi.

Kemudian untuk penyakit ginjal kronik tercatat ada 4.536 peserta beresiko rendah, 96 peserta berisiko sedang, dan dua peserta berisiko tinggi.

Sedangkan untuk jantung koroner terdapat 4.390 peserta beresiko rendah, 237 peserta berisiko sedang, dan tujuh peserta beresiko tinggi.

Selain melalui Mobile Screening, layanan kesehatan itu juga dapat dilakukan peserta secara manual.

Yakni dengan mendatangi kantor cabang BPJS Kesehatan atau fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman Nurulhayah mengapresiasi adanya Mobile Screening maupun skrining manual.

Sebab banyak masyarakat yang baru menyadari penyakitnya setelah memasuki stadium lanjut.

"Sering-seringlah konsultasi kesehatan, jangan konsultasi setelah sakit," ungkap Nurul.

Menurutnya adanya layanan skrining BPJS Kesehatan masyarakat dapat menilai dirinya sendiri.

Sehingga dapat menyadari kondisi kesehatan sejak dini.

Ke depan, Nurul berharap BPJS Kesehatan dapat menambahkan dekteksi penyakit lainnya. (tribunjogja.com)