Pilkada DKI Jakarta
"Si Sakti" dan "Si Hebat" Itu Kini Bersatu
Keduanya juga terlihat akrab pada acara halal bihalal masyarakat Belitung di Manggala Wanabakti, Agustus lalu.
"Dengan komitmen penegakan hukum, sudah sepantasnya umat Islam menerima permintaan maaf Ahok yang sudah berulang kali diucapkannya. Penegakan hukum telah dijamin Presiden Jokowi, serahkan kepada aparat penegak hukum sambil diawasi dengan seksama," kata Yusril.
Minggu (27/11/2016), warga Belitung Timur menjadi saksi tak ada lagi perdebatan antara Ahok dengan Yusril.
Bak seorang kakak, Yusril menasihati Ahok yang tengah dirudung masalah.
"Bahwa memang saya bilang ke Pak Ahok, kalau pelajari Islam secara mendalam, saya yakin dengan memelajari Islam itu akan menemukan sesuatu yang luar biasa dalam agama ini. Mudah-mudahan dengan memelajari agama Islam, beliau mendapatkan hidayah dari Allah SWT," kata Yusril.
Tak hanya itu, Yusril juga mendukung Ahok untuk terus maju pada kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017.
Status tersangka tak membuat hak Ahok untuk mencalonkan sebagai gubernur, hilang.
"Saya katakan, Pak Ahok ini tidak bisa dihalang-halangi hak beliau untuk maju. Karena itu saya dukung beliau untuk tetap maju di pilkada ini. Meskipun beliau sedang menghadapi masalah hukum, tapi itu sama sekali tidak menghalangi beliau untuk maju dalam pilkada ini," kata Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) tersebut. (Kompas.com)