Bola Eropa 2016

UEFA Tegaskan Larangan Merokok di Area Stadion Selama Piala Eropa 2016

UEFA menegaskan kembali kebijakan larangan merokok selama Piala Eropa 2016.

Editor: Muhammad Fatoni
net
ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM - Jangan sekali-kali merokok sembarangan selama Piala Eropa 2016 di Prancis. Jika membandel, siap-siaplah mendapat malu.

Untuk menandai Hari Bebas Tembakau Sedunia yang jatuh Selasa (31/5) lalu, UEFA menegaskan kembali kebijakan larangan merokok selama Piala Eropa 2016.

Selama Piala Eropa 2016, penonton tidak diperkenankan merokok di dalam dan di luar 10 stadion yang akan digunakan selama turnamen.

Sebagai bagian dari program kampanye UEFA, Respect your Health, larangan bebas rokok ini bakal selangkah lebih di depan daripada turnamen-turnamen UEFA sebelumnya. Para sukarelawan dan petugas keamanan mendapatkan pelatihan untuk memastikan para penonton sadar oleh peraturan tersebut. Para penonton dipastikan mematuhi peraturan ini terus-menerus.

Para penonton yang membandel tidak akan mendapat sanksi administratif, namun akan mengalami malu. Sukarelawan dan petugas keamanan akan menegur para penonton yang melanggar untuk berhenti merokok.

Sebanyak lebih dari 6500 orang menjadi tenaga sukarelawan di Piala Eropa 2016. Semua tenaga sukarelawan ini terlibat di kampanye Respect your Health. Mereka mendapatkan pelatihan larangan merokok berbasis e-learning. Pelatihan diberikan melalui sebuah aplikasi dan sesi kelompok situasional. Pelatihan yang bersamaan dengan Hari Bebas Tembakau Sedunia ini juga melibatkan para kepala keamanan dan petugas keamanan.

UEFA tidak sembarangan menetapkan peraturan ini. UEFA bekerjasama dengan European Healthy Stadia Network dan Federasi Jantung Dunia. Mereka berkolaborasi mengembangkan peraturan dilarang merokok untuk Piala Eropa 2016. Mereka mengacu pada fakta merokok dapat merusak kesehatan dan mengakibatkan lebih dari 700 ribu kematian per tahun di Eropa.

Alasan utama larangan merokok di Piala Eropa 2016 adalah untuk melindungi pendukung dan tim dari bahaya perokok pasif. Alasan lain termasuk memberikan contoh bagus untuk orang muda, meminimalkan bahaya kebakaran dan mempromosikan Piala Eropa 2016 sebagai turnamen yang sehat dan menghibur.

Lewat pernyataannya di Uefa.com, UEFA menyatakan tindakan penguatan larangan merokok ini merupakan langkah mereka untuk mempromosikan aspek positif sepak bola. Sepak bola adalah gaya hidup yang sehat dan aman, serta lingkungan yang ramah untuk semua orang. (Tribunnews/deo)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved