Gerhana Matahari Total 2016
Kemenag Instruksikan Salat Gerhana
"Kami sudah menerima surat dari Kemenag pusat soal himbauan untuk menyelenggarakan salat gerhana matahari kepada masjid-masjid di Indonesia."
Penulis: gil | Editor: oda
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kementerian Agama (Kemenag) telah menginstruksikan para pengurus atau takmir masjid di Indonesia untuk mengadakan salat gerhana matahari berjamaah yang disebut Salat Kusuf.
Hal tersebut diampaikan oleh Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag DIY, H. Arief Gunadi, S.Ag., M.Pdi.
"Kami sudah menerima surat dari Kemenag pusat soal himbauan untuk menyelenggarakan salat gerhana matahari kepada masjid-masjid di Indonesia," tutur Arief kepada Tribun Jogja, Sabtu (5/3/2016).
Ia menambahkan, kanwil DIY juga sudah menginstruksikan langsung kepada takmir masjid di Yogyakarta.
"Kita juga sudah memberikan informasi soal tata cara salat gerhana matahari yang sesuai dengan tuntutan dalam kitab suci. Selain itu, juga menyampaikan perihal isi khotbah yang diterbitkan oleh Kemenag untuk kemudian harus disampaikan masyarakat seusai salat gerhana dilaksanakan," ujar Arief.
Selain isi khotbah, juga telah diinstruksikan doa-doa yang sebaiknya dipanjatkan seusai salat.
"Kita harapkan masyarakat untuk berdoa bagi kesatuan dan keselamatan negara. Juga agar terhindar dari bencana-bencana yang ditimbulkan dari luar bumi," kata Arief.
Salat Gerhana dan Pengamatan
Ditemui secara terpisah, Wakil Ketua Takmir Masjid Gedhe Kauman Rohib Winastuan, masjid Keraton tersebut sudah mempersiapkan diri untuk penyelenggaraan salat gerhana.
"Dari dulu kami selalu inisiatif menggelar salat gerhana secara mandiri. Namun karena ini gerhana matahari yang langka, kami juga mengadakan pengamatan," tutur Rohib.
Takmir Masjid Gedhe Kauman menggandeng Jogja Astro Club (JAC) untuk melakukan pengamatan sebelum salat gerhana dimulai.
"JAC rencananya akan memboyong teleskop sebagai pengamatan, jadi masyarakat sebelum salat bisa melakukan pengamatan terlebih dahulu." ungkap Rohib.
Diakuinya, kehadiran JAC juga sebagai penyelarasan antara ajaran agama dan ilmu pengetahuan alam. Nantinya, seusai salat gerhana, khotbah akan berisi tentang agaman dan keilmuan secara ilmiah. (tribunjogja.com)
