Tembak Kepala Sendiri di Depan Teman Chating
saat berpose menggunakan senjata api di sebuah situs layanan chating.
Trevor George (19), yang tampil dalam ruang chating, tanpa pakaian itu, tiba-tiba mengangkat sepucuk pistol berjenis revolver dan mengarahkan ke kepalanya, saat tengah terlibat percakapan di dunia maya. Sejurus, ia menekan pelatuknya, yang sekilat melepaskan timah panas yang memuntahkan seluruh isi kepalanya.
Pemandangan mengerikan itu, terpampang dengan jelas di hadapan monitor teman chatingnya, yang segera melaporkannya ke pihak polisi.
Polisi dalam penyelidikan awal mereka, menduga, insiden yang terjadi di bulan Maret lalu itu merupakan aksi bunuh diri. Namun setelah tiga bulan melakukan penyelidikan mereka mengatakan, Trevor menekan pelatuk pistol tanpa disengaja.
Mereka mengambil kesimpulan tersebut, setelah memeriksa saksi, dan rekaman video Trevor di dunia maya.
Sejumlah saksi yang melihat Trevor menghabisi dirinya sendiri mengatakan mahasiswa Universitas Bellevue tersebut menodongkan pistol ke kepalanya, saat mereka tengah asik bersenda gurau.
"Ia sebelumnya sudah sering melakukan hal tersebut," ujar seorang anggota polisi, Kapten David Stukenholtz seperti dikutip dari Dailymail, Selasa (5/6/2012).
"Kali ini, ternyata ada sebutir peluru di dalam pistol," lanjutnya.
George tinggal bersama orang tuanya di pinggiran Omaha dari Bellevue. Orang tuanya berada di dalam rumah saat insiden penembakan, namun tak menyadari, putranya menembak dirinya sendiri hingga seorang petugas polisi datang ke kediaman mereka setelah menerima laporan dari seorang pria asal Florida. (*)
