ABK Hilang Misterius Cuma Meninggalkan Sarung, Paranormal Sebut Disembunyikan Penunggu Hutan
ABK Hilang Misterius Saat Berlabuh Cuma Meninggalkan Sarung, Paranormal Sebut Disembunyikan Penunggu Hutan
ANAK Buah Kapal ( ABK ) Dewi Yuliani, yang hilang secara misterius di Pelabuhan Lewoleba, Kabupaten Lembata, NTT, sejak Senin (25/3/2019) tak kunjung ditemukan. 13
Paranormal dikerahkan namun Andi Faisal si ABK disebut masih disembunyikan oleh makhluk astral di hutan keam yang berada di kawasan Pelabuhan Lewoleba.
Nahkoda Kapal Dewi Yuliani, Ismail mengungkapkan, semua paranormal yang diminta bantuan itu, umumnya memberi petunjuk yang sama, bahwa Andi Faisal disembunyikan
makhluk gaib di hutan Keam Lewoleba.
"Kami sudah meminta bantuan 13 dukun di Lewoleba dan sekitarnya, juga di Boleng (Adonara) dan beberapa tempat lain. Bahkan dukun dari Sulawesi Selatan. Tapi kami juga
heran, sampai saat ini Andi Faisal belum juga pulang," ujar Ismail dikutip Tribunjogja.com dari Pos Kupang, ketika ditemui di Pelabuhan Lewoleba, Senin (1/4/2019).
Informasi yang dihimpun, menyebutkan, hutan keam merupakan tempat keramat di Lewoleba. Di tempat ini makhluk halus kerap menjelma menjadi perempuan cantik lalu
menggoda para pengguna jalan.
Sejumlah warga menyebutkan, sudah beberapa kali mereka melihat perempuan cantik berada di pinggir jalan di hutan keramat tersebut.
Perempuan cantik itu mengenakan pakaian seksi dan berperilaku seolah-olah sedang menunggu kendaraan di pinggir jalan dua jalur di tempat itu.
Jika ada pengendara yang berhenti dan memuat wanita cantik tersebut, maka yang bersangkutan dipastikan hilang. Untuk menemukan yang bersangkutan maka harus dibuatkan
ritual adat.
Bila seremoni adat terlambat dilakukan atau tak dilakukan sama sekali, maka nasib fatal dipastikan akan menimpa pengendara tersebut.
"Beberapa bulan lalu, kami pernah melihat seorang perempuan cantik dengan pakaian SMA, berdiri di pinggir jalan persis di pertigaan jalan saat masuk pintu gerbang
Pelabuhan Lewoleba. Saya lihat dan perempuan itu memang sangat menggoda," ungkap Beatus Manuk, seorang warga Lewoleba.
Rupanya, lanjut dia, apa yang dilihatnya itu dilihat pula oleh temannya di Rayuan, saat mereka hendak memancing ikan di Pelabuhan Lewoleba. Sekilas, perempuan cantik
itu seperti perempuan cantik lainnya. Hanya bedanya, kaki si cantik itu tak sampai menyentuh tanah.
Beatus melanjutkan, saat melihat si cantik itu, ia sempat tergoda. Sebab perempuan itu sangat cantik dengan penampilan nan seksi. Malam itu, si cantik dari hutan keam
itu sempat menggoda beberapa pria yang hendak masuk ke pintu pelabuhan.

Tapi yang digoda tak tergoda, sehingga tak lama kemudian si cantik itu menghilang dari tempat tersebut.
Warga menduga, hal serupa dialami Andi Faisal. Kendati ABK tersebut hilang di siang hari sekitar pukul 14.00 Wita, tapi ada kemungkinan yang bersangkutan dijebak
penunggu hutan keam itu. Apalagi 13 dukun juga mengungkapkan hal yang hampir sama.
"Harus ada ritual adat di hutan keam untuk memanggil pulang ABK itu. Lebih cepat lebih baik. Karena bila terlambat, risikonya akan semakin fatal," ujar Beatus.
Ismail mengatakan, sampai saat ini belum ada tanda-tanda Andi akan segera pulang. Olehnya mereka telah meminta polisi agar memberikan izin agar kapal bisa berlayar
pulang ke Makassar.
Sebab sudah seminggu ini mereka berlabuh di Lewoleba.