Ketua RT Tak Menyangka Warung Sembako Simpan 2 Karung Narkoba dari Malaysia

BNN membekuk dua orang pria pengedar narkoba bernama Yusuf dan Zaky. Petugas menyita barang bukti berupa 20 kilogram sabu-sabu asal Malaysia.

Editor: iwanoganapriansyah
KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA
Warung yang jadi tempat penyimpanan narkoba di Jalan Baru, Pancoran Mas, Depok, tampak telah diberi garis polisi, Senin (25/3/2019) 

TRIBUNJOGJA.COM - Warga sekitar dan Ketua RT tak menyangka warung sembako yang ada dalam wilayahnya menjadi tempat penyimpanan sabu-sabu asal Malaysia sebanyak dua karung.

"Kaget ya, tidak ada yang mencurigakan, seperti warung biasa aja kok. Tidak ada kumpul-kumpul anak muda," kata Ismail, Ketua RT 01 RW 19 di Jalan Baru, Pancoran Mas, Depok, Senin (25/3/2019).

Badan Narkotika Nasional (BNN) membekuk dua orang pria pengedar narkoba bernama Yusuf dan Zaky di dua tempat berbeda di Depok, Sabtu lalu.

Baca: BNN Antisipasi 8 Narkoba Jenis Baru yang Belum Ada Aturannya

Dalam peristiwa itu, petugas menyita barang bukti berupa 20 kilogram sabu-sabu asal Malaysia.

Yusuf menyembunyikan narkoba itu di warung sembako miliknya di belakang Kantor Wali Kota Depok.

Ismail mengatakan, peristiwa penggerebekan oleh BNN tersebut menyita perhatian warga sekitar lantaran petugas sempat melontarkan tembakan saat mengejar pelaku.

"Banyak banget yang lihat sampai saya sendiri ingin melihat sedikit kesulitan karena banyak yang foto dan video," ujarnya.

Ia mengatakan, Yusuf menyimpan narkoba tersebut di atas loteng warungnya.

"Pas dicek, kan saya juga ada di dalam, tersangka simpan narkobanya di atas loteng pakai ember yang dibungkus dalam karung," ucapnya.

Dikatakan, Yusuf sudah lima tahun membuka usaha bersama istrinya di Jalan Baru itu. Ia tinggal bersama tiga anaknya yang masih kecil-kecil.

"Sudah lima tahun dia buka warung di sini. Anaknya ada tiga masih pada kecil," ujarnya.

Mail, tetangga Yusuf mengatakan, tersangka dan keluarganya sudah setahun belakangan ini seringkali bolak-balik ke Aceh.

"Tokonya suka tutup lama, belum lama ini dia pulang kampung juga ke Aceh, sebulanan," ujar Mail.

Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjen Pol Arman Depari mengatakan, Yusuf dan Zaky mendapatkan narkoba dari Malaysia yang diselundupkan lewat jalur laut ke Indonesia.

"Diselundupkan melalui laut ke Aceh masuk Medan, dibawa ke Jakarta melalui jalur darat menggunakan bus umum dan kemudian disimpan di Depok untuk diedarkan sesuai pesanan," kata Arman dalam keterangan tertulis.

Arman mengemukakan, penangkapan terhadap Yusuf dan Zaky berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan akan ada transaksi narkoba di wilayah Depok. (Cynthia Lova)

.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Warga Kaget Warung Sembako di Depok Jadi Tempat Penyimpanan Narkoba dari Malaysia"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved