Jejak-jejak Tsunami Kuno Itu Terekam Jelas di Dalam Gua Kapur di Aceh Besar
Sebuah gua batu kapur yang berada dekat dengan sumber tsunami mematikan yang melanda Indonesia pada 26 Desember 2004 silam
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.com, BANDA ACEH - Sebuah gua batu kapur yang berada dekat dengan sumber tsunami mematikan yang melanda Indonesia pada 26 Desember 2004 silam, menyimpan informasi berharga terkait bencana mematikan yang pernah terjadi jauh sebelumnya.
Di dalam gua kapur itu, terdapat bukti-bukti ilmiah jejak tsuami purba yang berasal dari 7.500 tahun yang lalu.
Inilah Citra Satelit Longsoran Tebing Kawah Gunung Anak Krakatau, 64 ha Longsor Sebelum Tsunami
Jejak-jejak tersebut menyediakan periodisasi paling rinci untuk tsunami yang telah terjadi di wilayah tersebut sehingga membantu para ilmuwan lebih memahami sifat dan frekuensi gelombang perusak ini.
Adapun gua ini terletak beberapa ratus meter dari pantai dekat Banda Aceh.
Tepatnya gua bernama Gua Ek Lentie ini berada di Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, Aceh.
Dua Letusan Gunung Api di Indonesia yang Lebih Dahsyat dari Erupsi Gunung Krakatau 1883
Lokasinya tersembunyi dan terlindungi dari gangguan alam semisal badai dan angin. Hanya ombak besar saja yang mampu mencapai gua.
Ketika gelombang semacam itu terjadi, ia membawa endapan pasir yang menumpuk secara berlapis di antara kotoran kelelawar selama ribuan tahun. Sehingga membentuk catatan alamiah tsunami yang langka.
Gua ini ditemukan pada 2011 dan para peneliti langsung melakukan analisis radiokarbon material, termasuk clamshell dan sisa-sisa organisme mikroskopis. Hasil mereka menunjukkan bahwa ada 12 tsunami dalam 7.500 tahun terakhir, termasuk gelombang yang melanda pada 2004.
Dahsyatnya Letusan Gunung Tambora Menyebabkan Hujan Lebat di Seantero Eropa
Ketua peneliti Charles Rubin dari Earth Observatory of Singapore mengatakan bahwa tsunami yang terakhir terjadi sekitar 2.800 tahun yang lalu, tetapi ada empat tsunami lainnya dalam 500 tahun sebelumnya.
Mungkin saja ada kejadian tsunami lainnya yang tidak terekam mengingat pernah terjadi gempa besar juga pada tahun 1393 dan 1450.
Meskipun catatan panjang tersimpan di gua, Rubin mengatakan tidak memberikan petunjuk yang jelas tentang frekuensi tsunami atau ketika peristiwa mungkin terjadi dalam periode waktu yang relatif dekat.
Mengerikan, Muncul Awan Aneh Seperti Gulungan Ombak Tsunami
Senada, ahli geologi Kerry Sieh, direktur kelompok Singapura dan juga bagian dari penyelidikan gua , telah memperkirakan bahwa gempa monster lain dapat mengguncang daerah itu dalam beberapa dekade mendatang.
Mereka cenderung datang dalam siklus dan gempa tahun 2004 menimbun lebih banyak kesalahan. Namun, sejarahnya sangat bervariasi, tidak mungkin membuat perkiraan yang tepat.
Sama halnya dengan gempa dan tsunami tahun 2004 yang mengejutkan para ilmuwan karena patahan yang tenang selama ratusan tahun itu tiba-tiba terbangun melepaskan gempa megathrust.
Indonesia Bagian Timur Masih Rawan Gempa, BNPB Rilis Prediksi Bencana pada 2019
Dan sejak gempa besar terakhir melanda lebih dari 500 tahun sebelumnya, tidak ada sejarah lisan yang bisa membantu orang memahami risikonya.
Peringatan Dini BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi 4-6 Meter hingga Akhir Tahun
Indonesia adalah negara kepulauan yang terletak di apa yang disebut "Cincin Api," sebuah tapal kuda dari garis patahan dan gunung berapi yang mengelilingi Cekungan Pasifik. Ini adalah rumah bagi beberapa aktivitas seismik terbesar dan paling mematikan di dunia. (*/Ancient Origins/phys)