Pendidikan

Bregada Drone Akan Semarakan Padmanaba Festival Bregada Nusantara

Secara sepintas, ia menggambarkan bregodo drone ini akan dikendalikan dari jarak jauh, dan berseragam.

Penulis: Santo Ari | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Santo Ari H
SMAN 3 Padmanaba Yogyakarta akan menggelar Padmanaba Festival Bregada Nusantara (FBN) 2018 pada hari Minggu (23/9/2018) besok 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Keluarga Besar Alumni (KBA) SMAN 3 Padmanaba Yogyakarta akan menggelar Padmanaba Festival Bregada Nusantaran (FBN) 2018 pada Minggu (23/9/2018) besok.

Sebanyak 40 pasukan Bregada baik yang berasal dari SMA N 3 maupun luar akan pawai berangkat dari Taman Parkir Abu Bakar Ali melalui Jalan Malioboro dan berakhir di Benteng Vredeburg.

Kegiatan ini akan berbeda dengan pawai sebelumnya, karena akan ada bregada drone, yang mengkombinasikan budaya dan teknologi kekinian.

Baca: SMAN 3 Yogyakarta Kembali Menggelar Padmanaba Festival Bregada Nusantara Akhir Pekan Ini

Tujuan digelarnya pawai bregada ini adalah membuat event unik untuk menarik wisatawan domestik maupun asing untuk datang ke Yogyakarta.

Ketua I KBA SMAN 3 Yogyakarta, Triyanto mengatkan kegiatan ini berbeda dengan kegiatan Padmanaba di tahun-tahun sebelumnya.

Bila di beberapa kegiatan lampau sebagian besar melibatkan internal sekolah, maka di event kali ini sepenuhnya dipersembahkan untuk masyarakat umum.

Ia mengatakan pihaknya akan selalu menginisiasi dan menginspirasi masyarakat Indonesia.

Dalam festival ini, apa yang ingin mereka inspirasikan salah satunya adalah bregodo drone

"Kami ingin menggabungkan dan memadukan teknologi, kaum milenial, pelajar dan budaya. Kami harap bisa mengisnpirasi seluruh masyarakat agar cinta budaya," terangnya saat jumpa pers Selasa (18/9/2018).

Baca: Puluhan Bregada Drone Bakal Beratraksi Meriahkan Padmanaba Festival Bregada Nusantara 2018

Ari Wulu, seniman yang ditunjut menjadi creative director dalam acara ini mengatakan bergodo drone yang ingin mereka buat ini adalah bentuk inovasi yang menginspirasi dan termasuk hal baru yang dilakukan di Yogyakarta.

"Inovasi dan kreasi itu dibutuhkan untuk mengembangkan kebudayaan. Dan Jogja sebagai kota budaya wajib memberikan inspirasi untuk DIY dan Indonesia," ucapnya.

Secara sepintas, ia menggambarkan bregodo drone ini akan dikendalikan dari jarak jauh, dan berseragam.

Layaknya bregodo pada umumnya, brogodo drone juga akan berbaris layaknya prajurit.

"Bregodo drone itu tidak berjiwa tapi dikendalikan oleh manusia yang memiliki cipta rasa dan karsa," terangnya.

Sementara itu, Ketua Umum Padmanaba FBN 2018, Ema Widiastuti menyampaikan jumlah sekolah yang terlibat untuk acara ini lebih dari 30 sekolah.

Baca: Padmanaba Ingin Tunjukan Siswa SMA Juga Bisa Gelar Donor Darah

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved