Sains
BMKG Siarkan Live Gerhana Bulan Total 'Blood Moon' dari 21 Daerah di Indonesia, Simak di Sini
Gerhana Bulan total atau Blood Moon terlama di abad ini, akan terjadi Sabtu (28/7/2018) dini hari.
Penulis: say | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - Gerhana bulan total Blood Moon akan terjadi kurang dari 48 jam lagi.
Peristiwa astronomi menarik gerhana bulan total Blood Moon akan menjadi yang terlama pada abad ini.
Gerhana Bulan total atau Blood Moon terlama di abad ini, akan terjadi Sabtu (28/7/2018) dini hari.
Baca: Gerhana Bulan Total Blood Moon - Ini Jadwal dan Lokasi Nobar Fenomena Blood Moon di Yogyakarta
Banyak hal menarik yang akan terlihat saat gerhana itu terjadi.
Warna Bulan akan berubah menjadi kemerahan, sebagai akibat dari proses filter cahaya Matahari oleh atmosfer Bumi.
Baca: Gerhana Bulan Total Blood Moon 28 Juli 2018, Begini Detik-detik dan Proses Terjadinya Gerhana
Gerhana Bulan ini juga akan menjadi yang terlama di abad ini, karena Bulan lewat tepat di tengah-tengah bayangan gelap Bumi.
Oleh karena itu, fase puncak gerhana akan berlangsung lebih lama dari biasanya.
Gerhana bulan tersebut akan berlangsung selama 6 jam 14 menit, yakni mulai pukul 01.15 WIB hingga 06.00 WIB.
Baca: Inilah Fenomena Alam Menakjubkan Lainnya yang Akan Muncul Sebelum Gerhana Bulan Total 28 Juli
Baca: Gerhana Bulan Total Blood Moon 28 Juli 2018, Fenomena Serupa Baru akan Terjadi 104 Tahun Lagi
TribunJogja.com kutip dari Kompas.com, peristiwa gerhana Bulan bisa dilihat secara kasat mata mulai pukul 01.24 WIB.
Gerhana Bulan total dimulai pukul 02.30 WIB, kemudian puncaknya pukul 03.21 WIB
Seluruh daerah di Indonesia dapat melihat kejadian gerhana ini.
Meskipun demikian, masyarakat di sebagian besar wilayah Papua tak akan dapat melihat puncak gerhana, karena Bulan sudah terbenam.
Tak dibutuhkan peralatan khusus untuk menyaksikan gerhana Bulan total ini.
Anda hanya perlu ke luar saat gerhana terjadi, lalu melihat ke arah Bulan.
Baca: Cara Mudah Saksikan Gerhana Bulan Total Blood Moon Tanpa Teropong dan Tanpa Keluar Rumah
Namun tentunya, peristiwa astronomi menarik itu tidak akan terlihat bila langit di daerah Anda tertutup oleh kabut.
Tak perlu khawatir bila itu terjadi, karena Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), akan menyiarkan fenomena gerhana Bulan total terlama secara langsung.
Bahkan, BMKG menyiarkan secara live dari 21 daerah di Indonesia.
Live streaming tersebut dapat disimak melalui laman resmi BMKG atau melalui alamat ini http://www.bmkg.go.id/gbt/ (*)