Memperingati Hari Perempuan International Dua Kubu Massa Bersamaan Datang ke Gedung DPRD DIY

Dengan semangatnya para wanita yang memimpin orasi meneriakan tuntutan mereka kepada pemerintah di DPRD DIY.

Penulis: trs | Editor: oda
tribunjogja/tris jumali
Aksi gabungan Komite Perjuangan Perempuan menggelar aksi untuk memperingati Hari Perempuan International di depan gerbang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah istimewa Yogyakarta, Rabu (8/3/2017) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Tris jumali

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Front Mahasiswa Nasional (FMN) dan Front Perjuangan Rakyat (FPR) mengadakan aksi longmarch dari Abu Bakar Ali menuju gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (8/3/2017).

Aksi ini sebagai bentuk memperingati hari Perempuan International 2017, tidak hanya perempuan pada aksi, tetapi para laki-laki pun turut bergabung dalam aksi.

Dengan semangatnya para wanita yang memimpin orasi meneriakan tuntutan mereka kepada pemerintah di DPRD DIY.

Terdapat sepuluh tuntutan mereka terhadap pemerintah, diantaranya yaitu menolak upah murah dan menuntut jaminan keamanan dan kesehatan bagi buruh perempuan.

Kemudian menuntut kepada pemerintah untuk memberikan jaminan kesehatan kepada perempuan secara gratis.

Tak lama FMN dan FPR berorasi di halaman gedung DPRD DIY. Komite Perjuangan Perempuan (KPP) Yogyakarta datang menambah massa dan berhenti di depan gerbang DPRD DIY. Mereka secara bersamaan berorasi di dua titik.

Terlihat wanita yang mengikuti aksi tersebut membawa suara mereka yang di tulis di atas kertas karton "naikan upah 100%", "Feminis Melawan Fasis.

Setelah FMN fan FPR selesai berorasi mereka melanjutkan aksi ke 0 Km Yogyakarta, dan massa gabungan KPP mulai memasuki halaman geung DPRD DIY. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved