Mengapa MacBook Air M1 Tetap Jadi Andalan di 2025
Dengan filosofi “power meets simplicity”, Apple berhasil meramu performa tinggi dalam desain yang tipis dan ringan.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Efisiensi daya super dengan chip M1, MacBook Air bisa bertahan lama tanpa mengorbankan performa, ideal untuk penggunaan sepanjang hari.
Performa tetap tangguh meski diluncurkan beberapa tahun lalu cukup untuk kerja produktif, kuliah, coding, hingga desain ringan.
Desain tipis dan portabel membuatnya sangat praktis untuk dibawa ke kampus, kantor, atau kafe.
MacBook ini tidak menggunakan kipas, sehingga beroperasi sunyi dan nyaman di pangkuan.
Dukungan software macOS dari Apple tetap kuat, yang berarti pembaruan keamanan dan fitur masih sering datang di 2025.
RAM unified bersama M1 membuat pemrosesan data sangat efisien, meskipun konfigurasinya hanya 8 GB di banyak varian.
Nilai jual kembali tetap bagus dan banyak pengguna melihatnya sebagai investasi jangka panjang terutama karena reputasi Apple dalam kualitas build dan dukungan purnajual.
(MG Laurensius Ardian Nugroho)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Apple-Macbook-M1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.