Update Transfer AC Milan: Satu Masuk, Satu Keluar di Januari 2026

Ringkasan Berita:

• Bursa transfer AC Milan mulai panas jelang pembukaan jendela transfer musim dingin Januari 2026.
• Menurut laporan, mungkin akan ada beberapa pergerakan di sektor pertahanan selama bursa transfer musim dingin untuk AC Milan.
• Setidaknya, akan ada satu pemain yang akan pergi dan satu pemain baru akan datang ke San Siro di Januari nanti.

TRIBUNJOGJA.COM - Bursa transfer AC Milan mulai panas jelang pembukaan jendela transfer musim dingin Januari 2026.

Menurut laporan, mungkin akan ada beberapa pergerakan di sektor pertahanan selama bursa transfer musim dingin untuk AC Milan.

Setidaknya, akan ada satu pemain yang akan pergi dan satu pemain baru akan datang ke San Siro di Januari nanti.

Langkah besar yang diambil AC Milan di musim panas adalah menjual Malick Thiaw ke Newcastle United dengan nilai transfer €40 juta termasuk bonus. 

Mereka kemudian menghabiskan sekitar setengahnya untuk mendatangkan Koni De Winter dari Genoa, dan talenta muda David Odogu dari Wolfsburg dengan harga €10 juta.

Menurut Corriere dello Sport via MilanPress, Odogu adalah rekrutan yang dibuat menjelang akhir bursa transfer dan ditentukan oleh waktu bermain yang terbatas serta fakta bahwa opsi-opsi senior lainnya telah menghilang.

Menyusul penolakan Manuel Akanji dan kegagalan merekrut Joe Gomez, AC Milan akhirnya memilih Odogu, yang hingga saat ini baru tiga kali tampil di tim senior. 

Belum bermain satu menit pun di liga untuk AC Milan secara kompetitif, solusinya sedang dievaluasi.

Masih terlalu dini untuk meremehkan pemain timnas Jerman U-20 ini, tetapi ia membutuhkan waktu bermain untuk berkembang, setelah hanya bermain sedikit di Coppa Italia melawan Lecce. 

Ia kemungkinan akan dipinjamkan hingga akhir musim pada bursa transfer musim dingin.

Yang terbaru, AC Milan diperkirakan akan kembali merekrut Gomez, yang kesulitan mendapatkan menit bermain reguler di Liverpool. 

Kali ini, berbeda dengan bursa transfer musim panas, semuanya bisa terwujud dengan sangat cepat.

Kenapa AC Milan rekrut Odogu?

Beberapa orang mungkin heran ketika AC Milan memutuskan untuk merekrut David Odogu pada hari terakhir bursa transfer.

Namun, ternyata AC Milan memiliki alasan besar di balik keputusan mendatangkan bek tengah muda tersebut.

Oleh media Jerman, David Odogu dianggap memiliki aura bek legendaris Jerman, Franz Beckenbauer, sehingga disebut "The Future Beckenbauer" atau "Beckenbauer Masa Depan".

Menurut La Gazzetta dello Sport, pemain baru AC Milan itu lahir di Berlin sebulan sebelum Fabio Cannavaro mengangkat trofi Piala Dunia terakhir Italia. 

Pemain berusia 19 tahun ini adalah bek tengah baru yang akan dimiliki Massimiliano Allegri untuk sisa musim ini.

Dua pertandingan liga pertama telah menunjukkan kelemahan pertahanan Rossoneri, terutama dalam menjaga dan membangun serangan dari belakang. 

Meskipun masih muda, Odogu dibanderol dengan harga €10 juta, yang menunjukkan bahwa para direktur klub memiliki keyakinan.

Pertama, usianya. Odogu berusia 19 tahun dan baru bermain tiga pertandingan profesional untuk Wolfsburg, klub tempat ia dibesarkan. 

Dengan tinggi badan lebih dari 190 cm, ia adalah pemain kaki kanan alami dan ahli dalam formasi tiga bek, sistem yang saat ini digunakan Rossoneri.

Tahun lalu, dalam tiga kali ia dimainkan di Bundesliga (dua kali sebagai starter), ia selalu bermain di posisi trio tengah. 

Kemampuan menjaga lawan, sesuatu yang sangat diwajibkan oleh Allegri, adalah salah satu kekuatannya.

Kapten timnas Jerman

Di tim muda Wolfsburg dan tim nasional, ia juga bermain sebagai bek sayap, baik di kanan maupun kiri, dan sebagai bek tengah dalam formasi empat bek.

Artinya, Odogu akan memiliki fleksibilitas yang tinggi di lini pertahanan AC Milan musim ini dan seterusnya. 

Selain itu, ia juga pernah menjadi kapten timnas U-17 Jerman.

Pada tahun 2023, ia memenangkan Kejuaraan Eropa bersama Jerman (sebagai pemain rotasi) pada bulan Juni.

Dan pada bulan Desember, di Piala Dunia U-17 di Indonesia, Jerman mengalahkan Prancis melalui adu penalti. 

Odogu adalah tokoh kunci dalam kemenangan tersebut.

Odogu adalah putra imigran. Ayahnya, Joseph, adalah pesepakbola Nigeria yang bermain di Malaysia sebelum pindah permanen ke Berlin. 

Ketika ia memenangkan Piala Dunia, beberapa tabloid Jerman menyebut Odogu sebagai "Beckenbauer masa depan", dan kini ia akan mengenakan seragam Merah-Hitam.

Pemain muda ini telah mulai berlatih dengan tim utama, tetapi Massimo Oddo juga akan mempertimbangkannya untuk bergabung dengan Futuro. 

Pemain Jerman ini akan tumbuh bersama pemain veteran seperti Matteo Gabbia dan, tanpa terlalu banyak tekanan, akan diintegrasikan secara bertahap.

Dua syarat Gomez ke AC Milan

Di sisi lain, Joe Gomez berpeluang datang ke AC Milan tetapi tergantung pada dua hal di Liverpool.

Menurut laporan di Italia AC Milan masih tertarik pada kesepakatan Januari untuk bek Liverpool

Namun, kedatangan bek Inggtis itu akan bergantung pada Arne Slot dan rencananya untuk menggantikan Giovanni Leoni yang cedera. 

AC Milan sangat ingin menambah bek lain ke dalam jajaran Massimiliano Allegri di bursa transfer musim dingin.

Menurut laporan dari berbagai media di Italia selama beberapa minggu terakhir, Allegri sangat tertarik pada kesepakatan untuk bek tengah Liverpool berusia 28 tahun itu. 

Rossoneri saat ini memiliki Matteo Gabbia, Fikayo Tomori, Strahinja Pavlovic dan Koni De Winter di antara pilihan bek tengah mereka.

Namun, AC Milan cenderung bermain dalam tiga bek di bawah Allegri, yang membuat mereka sedikit kekurangan pemain bertahan. 

Sementara itu, Gomez mampu menutupi beberapa peran defensif, termasuk sebagai bek tengah dalam formasi tiga atau empat bek.

Bahkan sebelumnya, Gomez pernah bermain di kedua sisi bek sayap dalam formasi empat bek. 

Gomez, yang merupakan lulusan akademi Charlton Athletic dan menghabiskan sisa kariernya di Liverpool sejak saat itu, kesulitan mendapatkan menit bermain di awal musim 2025-26. 

Ia hanya bermain selama 29 menit dalam dua penampilan sebagai pemain pengganti di Liga Inggris, ditambah satu penampilan 90 menit di Piala EFL. 

Ia belum pernah tampil di Liga Champions musim ini. 

Padahal, saat ini ia adalah bek tengah pilihan ketiga Liverpool. 

Virgil van Dijk telah bermain penuh di Liga Primer dan Liga Champions.

Sementara itu, Ibrahim Konate juga selalu menjadi starter di setiap pertandingan di kedua kompetisi tersebut musim ini. 

Menurut Corriere dello Sport, keinginan Gomez untuk bermain reguler di tim utama bisa menjadi pembeda jika AC Milan mengajukan tawaran resmi pada bursa transfer musim dingin. 

Namun, banyak hal bergantung pada rencana Arne Slot, dan bagaimana ia berencana menangani cederanya pemain muda Italia Leoni.

Menurut laporan, bek timnas Italia itu diperkirakan akan absen selama sebagian besar musim 2025-2026 karena cedera lutut serius. 

Dengan absennya Leoni dalam jangka panjang, dan jika Gomez hengkang, Liverpool sendiri kemungkinan akan membutuhkan bek tengah baru mengingat kurangnya pengganti alami mereka.