Apa Kabar, Donny Warmerdam?

Ringkasan Berita:

• PSIM Yogyakarta terus memberi perhatian penuh pada kondisi gelandang asing mereka, Donny Warmerdam
• Hingga kini, Pemain asal Belanda itu masih fokus menjalani pemulihan pascacedera sebelum bisa melakoni debut di BRI Super League 2025/2026
• Donny mengalami fracture weber pada pergelangan kaki kiri saat sesi latihan rutin bersama Laskar Mataram

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta terus memberi perhatian penuh pada kondisi gelandang asing mereka, Donny Warmerdam, yang hingga kini masih fokus menjalani pemulihan pascacedera sebelum bisa melakoni debut di BRI Super League 2025/2026.

Pemain asal Belanda itu mengalami fracture weber pada pergelangan kaki kiri saat sesi latihan rutin bersama Laskar Mataram. 

Gips yang membalut kakinya dilepas pada 10 Oktober lalu, namun Donny masih harus menjalani rangkaian terapi intensif sebelum kembali berlatih bersama tim.

Proses pemulihan Donny ditangani langsung dengan dukungan tenaga medis dari Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Sejauh ini, program fisioterapi yang dijalani berjalan sesuai rencana.

“Setiap Senin, Rabu, dan Jumat pagi, aku ada jadwal fisioterapi,” ujar Donny, Rabu (19/11/2025).

Fokus utama terapi saat ini adalah pemulihan kekuatan pergelangan kaki kiri.

Evaluasi lanjutan dari tim medis dijadwalkan berlangsung tiga minggu mendatang, momen yang sangat dinanti Donny untuk mengetahui progres terbarunya.

“Semoga hasilnya baik dan aku bisa bermain secepat mungkin, karena aku sangat merindukannya,” tambahnya.

Meski menjalani fisioterapi rutin, Donny tidak hanya mengandalkan program resmi tim medis.

Ia tetap berlatih mandiri setiap hari demi menjaga kebugaran fisiknya.

“Hampir setiap hari aku pergi ke gym di kompleks tempat tinggalku untuk latihan upper body. Aku berlangganan di sana,” tuturnya.

Selain penguatan tubuh bagian atas, Donny mulai menguji kondisi kakinya dengan aktivitas ringan.

“Aku sudah mulai jogging pelan-pelan untuk melihat perkembangan cedera kakiku. Kadang-kadang, aku juga bersepeda atau berenang,” katanya.

Di sela rutinitas pemulihan, Donny menyiasati rasa jenuh dengan mengisi waktu dengan aktivitas menyenangkan. 

Serial Netflix menjadi teman di masa pemulihan. Orang tuanya juga rutin mengirimi buku bacaan serta materi kursus bahasa Spanyol untuk menambah variasi kegiatan.

“Aku menonton serial di Netflix. Orang tuaku juga membawakan buku bacaan dan materi kursus bahasa Spanyol,” jelasnya.

Harapan Donny kini tertuju pada evaluasi medis akhir tahun yang akan menentukan kemungkinan kembalinya ia ke lapangan.

Ia memasang target pribadi untuk kembali bergabung dalam latihan tim pada akhir Desember.

“Aku berharap bisa bergabung dengan latihan tim pada akhir Desember, tetapi belum tahu pastinya. Semua tergantung hasil kontrol ke rumah sakit nanti,” pungkasnya.