Momen Presiden Prabowo Bertemu Lima Mantan Menterinya yang Terkena Reshuffle
Setelah melakukan reshuffle, Presiden Prabowo Subianto secara khusus mengundang mantan lima menterinya
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto resmi mereshuffle lima menterinya pada Senin (8/9/2025) sore.
Lima menteri yang diganti oleh Presiden Prabowo tersebut di antaranya Abdul Adir Karding (mantan Menteri P2MI), Dito Ariotedjo (mantan Menpora), Budi Arie (mantan Menteri Koperasi), Budi Gunawan (mantan Menko Polkam), dan Sri Mulyani (mantan Menteri Keuangan).
Presiden Prabowo sudah menunjuk tiga menteri baru yang mengganti posisi menteri yang terkena reshuffle.
Ketiga menteri yang ditunjuk oleh Presiden Prabowo yakni Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan,
Mukhtarudin sebagai Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)/Kepala BP2MI,Ferry Juliantono sebagai Menteri Koperasi.
Ketiganya sudah dilantik menjadi menteri pada Senin (8/9/2025) sore.
Dalam pelantikan itu, Presiden Prabowo juga melantik Irfan Yusuf sebagai Menteri Haji dan Umrah dan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah.
Sementara dua posisi menteri yang direshuffle masih kosong.
Keduanya yakni Menteri Politik dan Keamanan serta Menteri Pemuda dan Olahraga.
Sampai saat ini Presiden Prabowo belum menunjuk menteri baru.
Baca juga: Pemerintah Perluas Penerima Program MBG Mulai 2026 bagi Guru dan Relawan Posyandu
Setelah melakukan reshuffle, Presiden Prabowo Subianto secara khusus mengundang mantan lima menterinya terkena reshuffle.
Informasi itu disampaikan oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya melalui unggahan di akun Instagram @sekretariat.kabinet.
Dalam unggahan tersebut juga, Teddy menunjukkan momen pertemuan dengan kelima orang mantan anggota kabinet, antara lain Abdul Adir Karding (mantan Menteri P2MI), Dito Ariotedjo (mantan Menpora), Budi Arie (mantan Menteri Koperasi), Budi Gunawan (mantan Menko Polkam), dan Sri Mulyani (mantan Menteri Keuangan).
"Sedikit cerita dari Minggu lalu.. Berjumpa dengan lima menteri Kabinet Merah Putih yang telah menyelesaikan tugas. Pertemuan ini menjadi kesempatan untuk bersilaturahmi sekaligus menyerahkan surat khusus dari Presiden Prabowo Subianto," kata Teddy, dalam ungahhannya Minggu malam (14/9/2025) dikutip dari Tribunnews.com.
Surat dari Presiden Prabowo itu menurut Teddy berisi ucapan terima kasih atas dedikasi yang diberikan oleh mantan menterinya di Kabinet Merah Putih yang sudah memberikan dedikasinya untuk negeri.
"Surat tersebut disusun langsung oleh presiden sebagai ungkapan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi besar para menteri bagi negeri, selama menjalankan amanah sebagai bagian dari keluarga Kabinet Merah Putih," pungkas Teddy.
Artikel ini sudah tayang di Tribunnews.com.
| Prabowo Serukan Budaya “Mikul Duwur Mendem Jero” untuk Hormati Jasa Pemimpin |
|
|---|
| Ketegasan Prabowo Sebagai Pemimpin, Ambil Alih Persoalan Utang Whoosh |
|
|---|
| Ada Ada Presiden Prabowo Panggil Jonan ke Istana? |
|
|---|
| Bertemu dengan Presiden Myung di Gyeongju, Presiden Prabowo Sepakat Perkuat Kerja Sama dengan Korsel |
|
|---|
| Pemerintah Usulan Program Mobil Nasional Masuk Proyek Strategis Nasional |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.