5 Puisi Hari Guru 25 November 2025 yang Menyentuh Hati

Ringkasan Berita:

• 5 Puisi Hari Guru 25 November 2025.
• Kumpulan puisi yang menyentuh hati.
• Melalui puisi, ucapan terima kasih dapat disampaikan dengan cara yang lebih indah.

TRIBUNJOGJA.COM - Hari Guru Nasional 25 November 2025 adalah momen penting untuk memberikan penghargaan

kepada para guru yang telah berjasa membimbing, mengajar, dan membentuk karakter generasi muda. 

Melalui puisi, ucapan terima kasih dapat disampaikan dengan cara yang lebih indah, tulus, dan penuh makna.

Berikut kumpulan 5 puisi Hari Guru 25 November 2025:

1. Cahaya di Ruang Kelas

Di antara baris kapur dan lembar cerita,

Guru menanam harapan tanpa lelah,

Membuka jendela dunia bagi jiwa-jiwa muda.

Setiap kata yang lahir dari bibirmu,

Menjadi penerang bagi langkah kami,

Mengusir gelap dengan ilmu yang tak pernah habis.

Terima kasih, guru tercinta,

Atas cahaya yang tak pernah padam,

Meski dunia terus berubah.

2. Pelita Tanpa Tanda Jasa

Di sudut kelas sederhana,

Kau hadir sebagai pelita,

Menyulut mimpi yang nyaris padam.

Langkahmu tenang namun pasti,

Mengajarkan arti keteguhan,

Sabar menghadapi kami satu per satu.

Guru, jasamu abadi,

Tak terhapus oleh waktu,

Tak tergantikan oleh apa pun.

3. Jejak yang Kau Tinggalkan

Pada setiap pagi yang kami sambut,

Kau hadir dengan senyum yang menenangkan,

Membawa semangat baru untuk kami belajar.

Ilmu yang kau tanam tumbuh perlahan,

Menjadi bekal perjalanan panjang,

Menguatkan kami menghadapi dunia.

Hari ini kami mengenangmu, guru,

Untuk setiap jejak yang kau tinggalkan,

Dalam hati kami selamanya.

Baca juga: 5 Puisi Perpisahan Sekolah untuk Guru: Menyentuh, Haru, dan Penuh Makna

4. Dari Hati untuk Sang Guru

Kami hanyalah kertas kosong,

Yang kau isi dengan warna-warna,

Tentang hidup, impian, dan masa depan.

Kau tak hanya mengajar,

Tetapi membimbing dengan cinta,

Menyentuh jiwa kami dengan lembut.

Di Hari Guru ini,

Izinkan kami mengucap terima kasih,

Atas segalanya yang telah kau berikan.

5. Guru, Rumah Pertama Kami

Setiap hari kami datang membawa tanya,

Dan kau menjawab dengan sabar,

Seperti rumah yang selalu menerima kami pulang.

Kau ajarkan arti keberanian,

Bahwa gagal bukan akhir,

Melainkan langkah menuju keberhasilan.

Guru, engkaulah rumah pertama kami,

Tempat kami belajar menjadi manusia,

Sumber kasih yang tak pernah menuntut balas.

Puisi-puisi Hari Guru di atas dapat menjadi ungkapan rasa terima kasih siswa kepada guru yang telah berjasa membimbing dengan tulus.

Selamat Hari Guru! (MG ROSMARLYN KEWA)